Jumat, 01 March 2019 09:59 UTC
Tesla model 3
JATIMNET.COM, Surabaya - Setelah penantian panjang, Tesla Model 3 akhirnya tersedia dan bisa dipesan secara online. Perusahaan mobil listrik itu juga mengungkapkan adanya penutupan sejumlah galerinya untuk menekan harga mobil.
Penjualan mobil seharga USD 35 ribu itu disampaikan lewat pengumuman di web resmi Tesla. Namun mobil ini hanya akan dijual secara online. Model 3 mampu berakselerasi dari 0-60 mph dalam waktu 5,6 detik dan menempuh jarak hingga 220 mil dengan top speed 130 mil per jam, dirangkum dari www.engadget.com, Jumat 1 Maret 2019.
Tesla Model 3 juga hanya tersedia dalam warna hitam. Ada biaya tambahan jika ingin mengganti warna mobilnya itu dengan tarif USD 1.500 untuk warna silver dan biru, cat putih dikenakan tambahan biaya USD 2.000 dan merah dikenakan biaya USD 2.500.
BACA JUGA: Tesla Akan Pecat Ribuan Tenaga Kerja Tahun Ini
Selain Model 3, Tesla juga mengumumkan Standard Range Plus yang mampu berakselerasi dari 0-60 mph dalam waktu 5,3 detik dan menempuh jarak hingga 240 mil dengan top speed 140 mil per jam.
Kedua mobil ini belum memiliki paket Autopilot (Autosteer dan Traffic Aware Cruise Control). Pembeli akan dikenai biaya tambahan yaitu USD 3.000 sebelum pengiriman dan USD 4.000 setelah pengiriman.
Tambahan biaya juga akan dibebankan bila konsumen menginginkan konsep self driving.
Tesla Model 3 akan dipatok dengan harga mulai USD 35 ribu, adapun Standar Range Plus dipatok dengan harga USD 37 ribu. Harga ini bisa dibilang terjangkau untuk mobil setipe Baut Chevy, Kia Niro EV, dan Hyundai Kona EV, yang dipatok di kisaran harga yang sama.
BACA JUGA: Tesla tertarik Kerja Sama dengan Daimler
Keputusan menjual Model 3 secara online menjadi alasan harga jualnya bisa ditekan hingga enam persen. Tetapi juga berdampak pada keberadaan showroom dan karyawannya.
CEO Tesla, Elon Musk diketahui mengirimkan sebuah memo yang menjelaskan mengenai penutupan sejumlah gerai dan pemangkasan karyawan.
“Sayangnya, ini berarti bahwa beberapa pekerjaan akan terkena dampak atau dialihkan ke area bisnis lainnya. Ini adalah keputusan yang sulit, tetapi itu perlu untuk membuat mobil kami lebih terjangkau. Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus atas semua yang telah Anda lakukan,” kata Elon Musk, dilansir dari www.cnbc.com.
BACA JUGA: Supercharger Tesla Jangkau Seluruh Wilayah Eropa Tahun Depan
Dia mengatakan dalam minggu-minggu mendatang, pihaknya akan mengevaluasi semua organisasi penjualan dan pemasaran untuk menemukan cara terbaik mendukung transisi ke penjualan online.
Di sisi lain, Tesla tetap ingin memberikan pengalaman membeli Tesla yang benar-benar mengagumkan dan mendidik bagi konsumennya.
“Pada saat yang sama, kami akan meningkatkan investasi kami dalam sistem layanan dan manufaktur Tesla, dan saya berharap jumlah karyawan itu akan tumbuh tahun depan,” katanya.