Rencana Pembuatan Van Elektrik

Tesla tertarik Kerja Sama dengan Daimler

Rochman Arief

Reporter

Rochman Arief

Rabu, 21 November 2018 - 06:47

tesla-tertarik-kerja-sama-dengan-daimler

Sumber Foto: Ubergizmo.

JATIMNET.COM, Surabaya – Apa jadinya bila dua perusahaan otomotif raksasa dunia berkolaborasi? Itulah yang direncakana CEO Tesla, Elon Musk. Dalam sebuah cuitan di akun twitternya, Elon berencana menggandeng pabrikan asal Jerman Mercedes Benz.

Kedua perusahaan otomotif itu berencana menciptakan van elektrik. Tesla sejauh ini belum pernah memproduksi van. Sebaliknya, Mercedes telah menciptkan Sprinter, yakni van yang sudah diluncurkan pada Februari 2018. Keberhasilan itu bakal dilanjutkan Mercedes dengan memperkenalkan van elektrik tahun 2019 mendatang. Apakah diproduksi bersama Tesla?

Elon Musk mengaku akan menjadi hal yang menarik apabila bisa menciptakan van elektrik bersama Daimler/ Mercedes. Terlebih Sprinter merupakan van listrik terbesar yang akan direncanakan diproduksi bersama.

“Kami akan bertanya,” jelas Musk, seperti dikutip Ubergizmo, Selasa 20 November 2018 waktu setempat. Sepertinya Elon Musk tertarik dengan konsep kerjasama tersebut dan menganggap kemitraan yang potensial dengan Daimler.

Hanya saja pihak Daimler belum secara resmi berkomentar tentang konsep yang disodorkan Tesla melalui Elon Musk. Namun, juru bicara raksasa otomotif asal Jerman itu mengatakan kepada Reuters bahwa pihaknya senang dengan minat yang ditunjukkan Musk dalam pembuatan van elektrik.

Sementara itu, CEO Daimler Dieter Zetsche tidak menampik rencana tersebut. Pihaknya menyampaikan kepada salah satu media cetak asal Polandia, bahwa kemitraan dengan Tesla bisa saja dilakukan di masa yang akan datang.

Jika ditarik garis ke belakang, Daimler pernah membeli 9,1 persen saham Tesla senilai 50 juta dolar Amerika Serikat tahun 2009, sebelum Tesla menjadi perusahaan publik. Kemudian Daimler menjual saham tersebut sebesar 780 dolar AS pada tahun 2017 .

Baca Juga