Logo

Tertabrak Kereta, 1 Penumpang Mobil Meninggal

Reporter:

Sabtu, 06 October 2018 04:08 UTC

Tertabrak Kereta, 1 Penumpang Mobil Meninggal

Kondisi mobil yang tertabrak kereta api Mutiara Timur di perlintasan Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat 5 Oktober 2018 malam. Foto Khaesar.

JATIMNET.COM, Surabaya – Setelah sempat menjalani perawatan dan penanganan medis, Suqiyah Rohmatin (40), warga Sidoarjo, akhirnya meninggal di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur.

Suqiyah bersama suami, M. Karjum (49), dan anaknya, Nejema Farika (11), adalah penumpang Avanza-L 1928 JV yang tertabrak kereta api Mutiara Timur di perlintasan Jalan Ahmad Yani Surabaya (depan Maspion Square), Jumat 5 Oktober 2018 malam.

BACA JUGA : TEROBOS PALANG PERLINTASAN, DUA KENDARAAN TERTABRAK KERETA DI SURABAYA

Kepala Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya AKP I Gusti Ngurah Antara menjelaskan saat kecelakaan terjadi, Suqiyah duduk di sebelah kiri dan terjepit bodi kendaraan. Ada dugaan kecelakaan itu karena petugas penjaga perlintasan terlambat menutup palang pintu.

Selain itu, tak terdengar sirine pintu kereta saat peristiwa terjadi. “Ini adalah kesalahan yang fatal penjaga palang pintu telat menutup kereta yang berdampak pada terjadinya kecelakaan ini,” katanya.

Kecelakaan itu juga mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor Vario-L 5101 NL, M Anas Iqbal (21) warga Sidoarjo mengalami patah tulang tangan kiri. “Ini yang kami terus periksa dari penjaga pintu perlintasan kereta api,” ucapnya.

Kronologi dari kepolisian, kejadian ini terjadi pada Jumat, 5 Oktober 2018 sekitar pukul 22.05 WIB. Mobil Avanza putih dan motor Vario ini dari arah Wonokromo, Surabaya ini hendak ke arah Jalan Margorejo. Saat itu juga palang pintu kereta api menutup, namun mobil Avanza yang dikendarai Karjum ini sudah berada di lajur kereta api.

Seketika itu juga kereta langsung menabrak mobil Avanza Yang dikendarai Karjum ini. Setelah itu mobil Avanza menabrak sepeda motor Honda Vario yang dikendarai M Anas Iqbal yang membuat dirinya terplanting.

Mobil Avanza ini sempat terseret hingga 2 sampai 3 meter dari lokasi kejadian yang langsung menabrak pagar pembatas rel kereta api lalu menabrak pohon. Kereta sempat terhenti sekitar 15 menit untuk mengecek anjloknya dari rel kereta.

Saat itu juga warga langsung menolong semua korban untuk dilakukan evakuasi. Dalam kecelakaan ini tidak ada korban jiwa, keempat korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jatim.

Namun nyawa istri Karjum, Suqiyah Rohmatin tewas saat berada di RS Bhayangkara Polda Jatim. “Sedangkan untuk tiga korban lainnya masih menjalani perawatan intensif,” ucap Antara.