Senin, 19 December 2022 23:00 UTC
PENGHARGAAN. Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menyerahkan penghargaan pada Ketua RT dan RW, Senin, 19 Desember 2022. Foto: Dinas Kominfo Kota Probolinggo
JATIMNET.COM, Probolinggo – Tahun 2023 mendatang menjadi momentum membahagiakan bagi imam masjid atau pengurus tempat ibadah beserta marbot, petugas kebersihan tempat ibadah, dan juru kunci makam di Kota Probolinggo.
Sebab, Pemkot Probolinggo akan memberikan honor sebagai wujud keperdulian atas pengabdian mereka terhadap masyarakat.
Informasi tersebut disampaikan Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin saat membuka agenda pemantapan tugas dan fungsi sekaligus penyerahan penghargaan atas suatu prestasi tahap III bagi Ketua RT, RW dan LPM se-Kota Probolinggo.
BACA JUGA: Pemkot Probolinggo Beri Bantuan Peralatan pada 280 Pelaku Usaha
“Tahun 2023 saya ada program pemberian honor terhadap imam masjid, tempat ibadah lainnya, marbot satu orang, imam dua orang, dan ada lagi juru kunci makam itu ada satu orang. Jadi, RT RW tolong ya disosialisasikan khususnya untuk tempat ibadah ya,” kata Habib Hadi, Senin, 19 Desember 2022.
Habib Hadi meminta kepada seluruh Ketua RT, RW, dan LPM agar membantu mensosialisasikan kepada masyarakat. Untuk mendaftar pada program tersebut perlu dipersiapkan dokumen persyaratan pendukung, di antaranya surat tugas dari takmir/lembaga/pimpinan tempat ibadah, surat tugas dari RT/RW mengetahui Lurah untuk juru kunci, Salinan buku nomor rekening bank, dan harus memiliki KTP Kota Probolinggo.
Pada kesempatan itu, Habib Hadi menyampaikan ucapan terima kasih atas kekompakan seluruh masyarakat sehingga Pemerintah Kota Probolinggo terpilih sebagai juara kompetisi Global We Love Cities melalui kampanye We Love Probolinggo.
BACA JUGA: Sertifikasi Aset Daerah 100 Persen, Pemkot Probolinggo Terima Penghargaan dari KPK
“Kita nomor satu, ini luar biasa, saya sendiri terkejut, terima kasih atas kekompakan selama ini, karena ini menjadi kebanggaan,” katanya.
Atas keberhasilan di tingkat global tersebut, Hadi juga membeberkan rencana Kota Probolinggo yang akan diundang sebagai sister city dengan kota lainnya di luar negeri.
“Setelah kita berhasil, ada kabar mudah-mudahan berjalan dengan lancar walaupun masih belum final, ada tiga negara yang ingin menjadi sister city dengan Kota Probolinggo, yaitu yang pertama insyaallah Tokyo, dari Korea Selatan, dan ada dari Australia,” Hadi memungkasi.
