JATIMNET.COM, Situbondo – Siswa pecinta alam di Kabupaten Situbondo melakukan penggalangan dana untuk korban bencana alam erupsi gunung Semeru di Kabupaten Lumajang. Para pelajar yang berasal dari Ikatan PENA pecinta alam SMA Negeri Suboh melakukan penggalangan dana di perempatan lampu merah Kecamatan Besuki.

“Sebagai pecinta alam, kami merasa terketuk untuk membantu saudara kita di Lumajang dan Malang,” kata siswa kelas X SMAN 1 Suboh, Didalma Sofi Ramadhani, Minggu, 5 Desember 2021. 

Menurutnya, penggalangan dana itu sebagai bentuk empati terhadap para korban erupsi gunung Semeru. Duka para korban juga dirasakan seluruh warga Indonesia. Banyak pengguna jalan berempati memberikan donasi seikhlasnya.  

BACA JUGA: Lahar Semeru Meluncur Deras, Warga Berhamburan saat Selamatkan Barang

“Semua teman di sekolah kami yang tergabung dalam organisasi pecinta alam tak menyangka gunung Semeru akan erupsi karena tidak ada peringatan dari PVMBG sebelumnya. Kami semua terkejut,” katanya. 

Sendana diungkapkan Fauzi, pembina pecinta alam SMAN 1 Suboh. Menurut Fauzi, dana yang terkumpul akan dikirim langsung ke posko darurat penanganan korban erupsi gunung Semeru. Selain menggalang dana, pihaknya juga mengumpulkan baju layak pakai untuk disalurkan kepada para korban. 

BACA JUGA: Ketebalan Abu Vulkanik Semeru Hampir Setinggi Tiang Listrik

“Kami sudah koordinasi dengan pecinta alam yang lain untuk distribusi donasi ini. Penggalangan dana ini secara spontan dan akan dilakukan hingga dua hari ke depan,” ujarnya. 

Seperti diketahui, gunung Semeru mengalami erupsi besar disertai guguran awan panas, Sabtu sore, 4 Desember 2021. Erupsi gunung Semeru tak hanya menyebabkan kerusakan infrastruktur di Kabupaten Lumajang dan Malang, melainkan berdampak sosial ekonomi terhadap warga. Saat ini, status gunung Semeru masih level II (waspada).