Selasa, 25 October 2022 07:40 UTC
Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri) pada acara State Owned Enterprises (SOE) International Conference di Bali Nusa Dua Convention Center. Foto: SIG
JATIMNET.COM, Gresik - Kementerian Badan Usaha Milik Negera (BUMN) mendorong perusahaan BUMN bertransformasi sebagai value creator dan agent development.
Menteri BUMN Erick Thohir saat di acara State Owned Enterprises International Conference di Bali menyebut, transformasi BUMN secara menyeluruh harus dilakukan.
Menurutnya, sejak 2019 lalu di gaungkan, transformasi BUMN saat ini baru mencapai 80 persen dan ditargetkan rampung pada satu setengah tahun ke depan.
"Tentu transformasi ini akan kami terus lakukan agar BUMN dapat semakin memberikan kontribusi yang maksimal untuk Indonesia dan menjadi pemain global," rilis Erick Thohir lewat SIG, Selasa 25 Oktober 2022.
Baca Juga: Kolaborasi SIG Dengan Perusahaan BUMN Akselerasi Target Penurunan Emisi Karbon
Sebagai salah satu perusahaan BUMN terkemuka di Indonesia, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) telah berevolusi dari perusahaan persemenan menjadi penyedia solusi bahan bangunan.
Ditandai dengan perubahan corporate brand dan logo Semen Indonesia menjadi SIG pada 11 Februari 2020, sejalan dijadikan nya perusahaan BUMN semakin profesional, transparan, dan akuntabel.
Direktur Utama SIG, Donny Arsal mengatakan, SIG berkomitmen melanjutkan transformasi fokus mengembangkan inovasi bidang building material dan solusi kepada stakeholders.
SIG ingin menjadi pionir industri bahan bangunan, selalu mengutamakan strategi keberlanjutan dalam setiap aspek operasionalnya, termasuk penggunaan bahan bangunan yang efektif dan efisien.
Baca Juga: SIG Tingkatkan Pengembangan Ketersediaan Talenta Karyawan Perempuan
Transformasi 2021, SIG mencatat laba bersih Rp2,021 triliun, 50,66 persen atau Rp1,024 triliun ditetapkan sebagai dividen tunai dan 49,34 persen atau Rp.997,190 miliar sebagai cadangan lainnya.
Atas pembagian tersebut, SIG juga berhasil masuk dalam 10 besar perusahaan BUMN yang menyumbang dividen saham bagi Negara sebesar 51,01 persen atau Rp 522,34 miliar.
Selain itu, pada Agustus 2021, SIG telah menjalin kemitraan strategis dengan Taiheiyo Cement Corporation (TCC), memperkuat posisi SIG di persaingan industri bahan bangunan regional.
”Setiap pencapaian adalah bukti nyata, menghadirkan solusi pendukung proses transformasi bagi pelanggan, mitra binis, masyarakat dan negara demi membangun kehidupan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang," ungkap Donny Arsal.
Baca Juga: Percepat Transformasi Digital, SIG Manfaatkan Teknologi Cloud Amazon Web Services
SIG juga mencatatkan hasil positif dari upaya menjalankan sustainability initiative yang telah ditetapkan oleh Perusahaan, khususnya terkait upaya dekarbonisasi.
Semester I 2022, SIG berhasil menekan emisi karbon hingga 592 kg CO2/ton semen atau turun sebesar 2,5 persen dari penurunan clinker factor sebesar 0.8 persen menjadi 69,4 persen.
Visi dan sustainability strategy Perseroan, SIG fokus pada penurunan emisi karbon bertahap dengan target 520 kg CO2/ton semen dan stretch target 493 kg CO2/ton semen di tahun 2032.
Baca Juga: SIG Miliki Fasilitas Pemusnahan Bahan Perusak Ozon (BPO) Pertama di Asia Tenggara
"Hal ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs 2030) yang dicanangkan oleh pemerintah," tukas Donny.
Penerapan prinsip ESG (environmental, social, governance), SIG membuktikan sebagai Perusahaan yang menjalankan bisnis inklusif dengan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Hingga 2021, tercatat ada tujuh juta penerima manfaat melalui program pendidikan, kesehatan, pemberdayaan masyarakat, lingkungan, hingga sosial dan ekonomi.
