Logo

Sering Roboh, Sekolah di Ponrogo Direlokasi

Reporter:,Editor:

Jumat, 21 February 2020 07:00 UTC

Sering Roboh, Sekolah di Ponrogo Direlokasi

PVMBG: Tim PVMBG saat meninjau lokasi relokasi SDN 2 Tugurejo Foto: istimewa.

JATIMNET.COM, Ponorogo – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menerjunkan tim untuk memantau lokasi tempat relokasi SD Negeri 2 Tugurejo, Kecamatan Slahung, Kebupaten Ponorogo di lahan baru yakni tanah inventaris desa.

Pasalnya sekolah tersebut mengalami roboh, walaupun pernah dibangun dua kali. Hal itu dikarenakan sekitar SD Negeri 2 Tugurejo, tanahnya mudah bergerak, sehingga tidak memungkinkan untuk ditempati ataupun dibangun berulangkali, dan solusinya harus dilakukan relokasi.

Kabid Pergerakan Tanah PVMBG, Agus Budianto mengatakan lahan baru yang rencananya akan digunakan untuk relokasi SD relatif aman dari pergerakan tanah, namun dalam pembangunan kawasan SD nantinya harus memperhatikan beberapa hal, seperti vegetasi dan jalur air.

BACA JUGA: Relokasi SDN 2 Tugurejo Ponorogo Gunakan Tanah Kas Desa

“Hasil pantauan kita dengan pengamatan daerah ini cukup stabil dan menggunakan foto udara tingkat kemiringannya juga relatif rendah,” kata Agus, Jumat 21 Februari 2020.

Ia memberikan catatan dalam hal pembangunan sekolah ditempat yang baru harus memperhatikan karakter batuan dan tanah sebagai tempat berpijaknya bangunan, serta pengendalian air dengan cara penanaman pohon pada bagian hulu agar batu dan tanah tetap kuat terikat. 

“Keberadaan mata air juga harus dipertimbangkan agar tetap menjadi perbukitan yang mempunyai tanaman dengan akar-akar yang kuat,” ujarnya.

Agus juga mewanti-wanti pihak yang membangun sekolah agar tidak hanya membangun tetapi bagaimana mengatur wilayah tersebut supaya tetap stabil dan tidak mudah terpicu pergerakan tanah disekitarnya. “Untuk bentuk bangunan apakah akan permanen atau tidak masih akan kita kaji dan akan kita diskusikan kembali,” Agus memungkasi.