JATIMNET.COM, Probolinggo – Corona Virus Disease atau Covid-19 tak hanya menjangkiti kalangan pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo, tapi juga unsur legislatif. Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo Abdul Haris Nasution dikabarkan terpapar Covid-19.

Kabar ini dibenarkan Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Probolinggo Nurul Hasanah Hidayati. Pria yang akrab disapa Cak Ion tersebut bahkan sempat menjalani perawatan medis di RSUD dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo.

BACA JUGA: Terpapar Covid, Kepala Dishub Kota Probolinggo Meninggal Dunia

Nurul mengatakan politikus PDI Perjuangan itu sempat dirawat di rumah sakit setelah hasil rapid test antigen menunjukkan reaktif. Ditambah lagi, pasien kondisinya demam dan tak kunjung sembuh. Pasien kemudian dirujuk ke RSUD dr Mohammad Saleh.

”Kondisinya yang saya dengar kini membaik. Untuk detailnya bisa tanyakan ke dokter Abraar. Apa sudah diperbolehkan pulang atau tidak. Kalau sakitnya sekitar sebelum tahun baru kemarin,” katanya, Kamis, 7 Januari 2020.

Nurul mengatakan Satgas Covid-19 telah melakukan tracing atau penelusuran kontak erat pasien termasuk pada keluarga dan hasil rapid test pada keluarga dinyatakan negatif.

BACA JUGA: Kena Covid-19, Wakil Wali Kota Probolinggo Meninggal

Nurul menyebut pihaknya tak melakukan tracing terhadap Anggota DPRD Kota Probolinggo lainnya sebab pasien saat mengalami demam sudah tidak aktif di Kantor DPRD.

“Saat demam, Pak Nasution sudah tidak masuk kantor karena enggak sembuh demamanya. Beliau kemudian periksa dan dirapid test antigen, hasilnya reaktif,” katanya.

Terpisah, Plt Direktur RSUD dr Mohammad Saleh, Abraar HA Kuddah, mengatakan Ion sudah tidak dirawat di RSUD dan diizinkan pulang ke rumahnya karena kondisi kesehatannya sudah membaik. "Sekarang beliau tengah menjalani masa pemulihan kesehatan di rumahnya,” kata Abraar.