Logo

SBY Kabarkan Ani Yudhoyono Menderita Kanker Darah

Reporter:

Rabu, 13 February 2019 06:44 UTC

SBY Kabarkan Ani Yudhoyono Menderita Kanker Darah

Ilustrasi: Gilas Audi

JATIMNET.COM, Jakarta – Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono mengungkapkan istrinya Ani Yudhoyono dirawat di National Universtiy Hospital Singapura, sejak Sabtu 2 Februari 2019, karena kanker darah.

“Dengan rasa prihatin, saya sampaikan kepada para sahabat di Tanah Air, Ibu Ani mengalami blood cancer atau kanker darah,” kata SBY dalam video konferensi pers di Singapura yang dikirimkan Ketua Divisi Komunikasi Publik DPP Partai Demokrat, Imelda Sari, Rabu 13 Februari 2019.

SBY mengatakan saat ini tengah berada di Singapura mendampingi Ani Yudhoyono dalam pengobatan dan perawatan kesehatan.

BACA JUGA: Ani Yudhoyono Dapat Kiriman Bunga Dari Jokowi

Sejak tanggal 2 Februari 2019 lalu, Ani Yudhoyono menjalani medical treatment di Singapura atas rekomendasi tim dokter kepresidenan Indonesia. Oleh sebab itu harus menjalani pengobatan dan perawatan yang intensif di National University Hospital Singapura.

“Atas nama Ibu Ani dan keluarga besar SBY, saya mohon doa dari para sahabat agar Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa dengan takdir dan kuasanya, memberikan kesembuhan kepada istri tercinta Ibu Ani, atau Kristiani Herawati binti Sarwo Edhie Wibowo, agar Ibu Ani dapat menjalankan kegiatan sehari-harinya di Tanah Air," kata SBY.

Pada kesempatan tersebut SBY juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan pemerintah, terutama tim dokter kepresidenan atas perhatian dan bantuan dalam pengobatan Ani Yudhoyono.

BACA JUGA: Ani Yudhoyono Tulis Buku 10 Tahun Perjalanan Hati

SBY juga menyampaikan terima kasih atas ucapan dan doa kesembuhan kepada istrinya, yang disampaikan oleh para sahabat di Tanah Air. Sebab belum lama ini Ani Yudhoyono telah mengunggah foto-foto kiriman bunga dan doa dari pemerintah RI, Singapura, maupun kolega, di media sosial.

“Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa membalas budi baik dan ketulusan bapak ibu saudara sekalian. Saya dan Ibu Ani meminta maaf karena tidak dapat menghadiri sejumlah kegiatan, yang direncanakan oleh berbagai pihak,” lanjut Ketua Umum Partai Demokrat itu.

SBY mengakui amat mengetahui Ani Yudhoyono adalah sosok yang kuat, tabah, dan tegar dalam 10 tahun mendampinginya memimpin indonesia. (ant)