Logo

Rumah Terbakar, Penghuni Sedang Tidur Nyaris Terpanggang Api

Reporter:,Editor:

Senin, 28 December 2020 04:40 UTC

Rumah Terbakar, Penghuni Sedang Tidur Nyaris Terpanggang Api

KABAKARAN: Kebakaran dahsyat menimpa rumah Nawari, (50), warga Desa Sumberejo RT 01 RW 01, Kecamatan Banyuputih, Situbondo. Foto: BPBD Situbondo

JATIMNET.COM, Situbondo - Sebuah rumah di Desa Sumberejo RT 01 RW 01, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, Senin 28 Desember 2020 pagi ludes terbakar. Kebakaran tersebut membuat pemilik rumah shock karena nyaris ikut terpanggang di dalam.

Pasalnya, saat kejadian Nawari, berusia 50 tahun yang saat itu berada di dalam sedang tidur. Ia baru terbangun setelah terkena puing-puing reruntuhan atap rumahnya yang terbakar. Hal ini membuat dia bersama keluarganya panik, apalagi api juga makin membesar

“Kejadiannya sekitar pukul 5.00 WIB tadi. Anak kami yang sedang tidur terbangun setelah terkena puing-puing yang terbakar,” kata pemilik rumah, Nawari, Senin, 28 Desember 2020, sekitar pukul 5.00 WIB. 

Kebakaran di rumah Nawari diduga karena terjadi korsleting arus pendek listrik. Selain menghanguskan rumah, api juga meludeskan seluruh isi rumah termasuk dua unit sepeda motor.  Sebab, pemilik rumah tak sempat menyelamatkan barang berharga karena panik mengetahui api tiba-tiba sudah membesar.

BACA JUGA: Lima Orang Terjebak di Dalam Kebakaran

Warga yang mendengar teriakan korban meminta tolong bergegas memadamkan api dengan perawalatan seadanya. Namun api yang sudah membesar sulit dikendalikan hingga menyebabkan rumah rata dengan tanah.

“Satu unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Situbondo dikerahkan ke lokasi membantu memadamkan api,” kata Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Situbondo, Puriyono. 

Menurut Puriyono, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Pemilik rumah masih shock setelah rumah dan isinya ludes tak tersisa. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan karena korsleting arus pendek listrik. “Kami masih berkoordinasi dengan Forkopimka  untuk penanganan korban selanjutnya,” ujarnya