Sabtu, 24 August 2024 04:20 UTC
Para penari sedang menampilkan tarian khas budaya lokal di acara Situbondo Ethnic Festival (SEF) di Alun-alun Situbondo, Sabtu, 24 Agustus 2024. Foto: Zaini Zain
JATIMNET.COM, Situbondo – Situbondo Ethnic Festival (SEF) berlangsung spektakuler. Ribuan penari yang menampilkan beragam etnik seolah menghipnotis ribuan pengunjung di Alun-alun Kota Situbondo, Sabtu, 24 Agustus 2024.
“Ini kegiatan spektakuler dan harus terus dilanjutkan untuk melestarikan kekayaan kebudayaan kita,” kata seorang pengunjung, Henky, kepada Jatimnet.com.
Ada sekitar 3.000 penari mengikuti Situbondo Ethnic Festival 2024. Tak hanya menampilkan beragam kebudayaan khas Situbondo, para penari juga menampilkan kebudayaan berbagai daerah di Indonesia, seperti dari Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Bali, Kalimantan, dan Sumatera.
BACA: Saksikan Keseruan “Situbondo Ethnic Festival”
“Situbondo Ethnic Festival (SEF) kali ini mengambil tema “Ritus Inspire The Dance”. Pagelaran ini merupakan tahun ketiga setelah pertama kali digelar 2022 silam,” ujar Bupati Situbondo Karna Suswandi.
Menurut Bung Karna, sapaan akrab Bupati Situbondo, yang membedakan Situbondo Ethnic Festival dengan kegiatan di daerah lain yaitu perpaduan kebudayan setiap daerah yang ditampilkan melalui seni tari dan dipadukan dengan balutan busana etnik yang modern.
“Para pengunjung tak hanya disuguhi seni tarian khas lokal, tapi ada 10 daerah di Indonesia turut memeriahkan SEF tahun ini termasuk dari Bali, Jogja, dan Bandung,” ujarnya.
BACA: Ribuan Penari Meriahkan Situbondo Ethnic Festival
Dikatakan Bung Karna bahwa secara khusus SEF memperlombakan seni pertunjukan tari etnik lokal di 17 kecamatan se-Kabupaten Situbondo. Hal itu sebagai upaya menggali kebudayaan untuk terus dilestarikan.
“Setiap kecamatan memiliki kebudayaan sendiri. Dan itu yang ditampilkan dan diceritakan peserta melalui seni pertunjukan tari,” katanya.