Logo

Proyek Pembangunan SPAM Kota Sampang Madura Digerojok Rp 2,3 Miliar

Reporter:,Editor:

Senin, 14 August 2023 03:00 UTC

Proyek Pembangunan SPAM Kota Sampang Madura Digerojok Rp 2,3 Miliar

Bangunan SPAM NUWSP Kementerian PUPR yang ada di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Dalpenang,  Sampang. (Zainal Abidin/Jatimnet)

JATIMNET.COM, Sampang - Pemerintah Kabupaten Sampang menyiapkan anggaran sebesar Rp 2,3 miliar untuk pembangunan program optimalisasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di wilayah Sampang kota. 

Program yang melekat di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sampang itu sampai saat ini belum dikerjakan karena proses lelang belum selesai.

Kabid Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Dinas PUPR Sampang Siti Muatifah membenarkan, tahun ini lembaganya melaksanakan proyek pembangunan SPAM di wilayah kota. Dirinya berharap, kegiatan yang akan dilaksanakan nantinya berjalan dengan baik dan sesuai target. 

"Total anggaran dalam proyek pembangunan SPAM ini Rp 2.337.200.000 dan sekarang masih proses lelang," terang Muatifah, Senin 14 Agustus 2023.

Baca Juga:

1. Proyek Jalan Rabat Beton Program Dana Desa di Kedungdung Sampang Tak Transparan 

2. DPRD Minta Proyek Perbaikan Jalan Rapa Laok-Karang Penang Sampang Tak Dikerjakan Asal-asalan

Dikatakan, proyek pembangunan SPAM Kota Sampang ini merupakan program lanjutan dari pembangunan SPAM NUWSP Kementerian PUPR. Kegiatan yang akan dilakukan berupa pemasangan pipa distribusi tersier yang berkoneksi langsung dengan bangunan reservoir yang ada di jalan Imam Bonjol. 

"Pembangunan SPAM bertujuan untuk pengembangan area layanan dan peningkatan kualitas pelayanan air minum di wilayah kota khususnya kelurahan Gunung Sekar dan Karang Dalam," ujar Muatifah. 

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Sampang, Muhammad Subhan berharap kegiatan yang akan dilaksanakan nantinya berjalan dengan baik dan sesuai target. Ia meminta dinas terkait aktif melakukan pengawasan terutama terkait kualitas pipa yang digunakan. Kasus pipa bocor yang seringkali terjadi harus diantisipasi sendiri mungkin. 

"Harapannya, tidak sebentar-sebentar jebol. Kalau satu bulan jebol tentu akan nguras banyak tenaga, pikiran, dan keuangan," papar Politikus PPP itu.