Senin, 28 October 2024 03:00 UTC
Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo melihat proses sunat massal yang dilakukan di Aula Wengker Polres Ponorogo, Senin, 28 Oktober 2024. Foto: Satria
JATIMNET.COM, Ponorogo – Polres Ponorogo mengumpulkan puluhan anak yatim piatu dan tidak mampu di Aula Wengker Polres Ponorogo, Senin, 28 Oktober 2024. Ratusan anak ini bakal mengikuti sunat massal gratis.
Kegiatan bakti sosial ini dilakukan Polres Ponorogo dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda. Selain sunat massal gratis, puluhan anak mulai dari usai 7 tahun hingga belasan tahun ini juga mendapatkan bingkisan dan santunan dari Polres Ponorogo.
“Ada sekitar 100 anak yatim piatu dan warga kurang mampu yang mengikuti bakti sosial sunat massal ini,” kata Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo.
BACA: Pemkot Surabaya Gelar Khitanan Massal Anak MBR, Ini Pesan Cak Ji
Untuk membuat anak-anak yang mengikuti sunat nyaman, disediakan belasan praktisi sunat modern. Metode yang yang digunakan merupakan sunat tanpa jahitan yang membuat proses penyunatan menjadi lebih cepat dan membuat anak-anak tidak merasa kesakitan.
Meski begitu, tampak banyak anak yang seakan takut untuk mengikuti sunat. Bahkan beberapa anak di antaranya terlihat menangis ketika akan dilangsungkan proses sunat. Melihat hal tersebut, sejumlah petugas kepolisian langsung menenangkan anak-anak yang takut dan menangis.
BACA: HUT Bhayangkara ke-78, Polres Mojokerto Gelar Sunat Massal, Donor Darah, dan Operasi Katarak Gratis
“Kami berharap kegiatan ini bermanfaat dan juga turut serta membangun generasi-generasi muda khususnya anak-anak di Kabupaten Ponorogo,” ujar Anton.
Sementara itu, salah satu peserta sunat massal, Dasta Ibrahim, 8 tahun, menuturkan ia mengikuti sunat massal ini setelah melihat pengumuman. Ia mengaku berkeinginan sendiri mengikuti sunat massal karena memang sudah banyak temannya yang sunat.
“Sempat takut, karena rasanya seperti dicakar singa. Tadi sempat sakit, sekarang sudah lega, kayak sudah sembuh,” ujar Dasta.