Logo

HUT Bhayangkara ke-78, Polres Mojokerto Gelar Sunat Massal, Donor Darah, dan Operasi Katarak Gratis

Reporter:,Editor:

Jumat, 14 June 2024 04:00 UTC

HUT Bhayangkara ke-78, Polres Mojokerto Gelar Sunat Massal, Donor Darah, dan Operasi Katarak Gratis

SUNAT GRATIS. Polres Mojokerto menggelar sunat gratis dalam rangka HUT Bhayangkara ke-76, Jumat, 14 Juni 2024. Foto: Jatimnet

JATIMNET.COM, Mojokerto – Dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-78, belasan anak mengikuti sunat masal gratis yang diadakan jajaran Polres Mojokerto di Jalan Gajahmada, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jumat pagi, 14 Juni 2024.

Tampak beberapa anak perwakilan dari masing-masing 14 wilayah hukum Polsek ini antusias dan sumringah usai mendapatkan bingkisan hingga uang saku dari polisi.

Salah satunya Angga, 10 tahun, asal Kecamatan Gondang. Siswa kelas 4 SDN Gondang ini didampingi sang ayah untuk menjalani proses sunat oleh tim RSUD Prof. dr. Soekandar, Mojosari. 

BACA: Sidokkes Polres Mojoketo Cek Kesehatan Polisi dan Petugas KPPS

"Senang, walau sakit sedikit. Soalnya dapat jajan sama uang sangu," katanya.

Tak hanya sunat masal gratis, Polres Mojokerto juga menggelar donor darah yang menyasar TNI, Polri, Bhayangkari, satpam, hingga masyarakat umum di GOR SAR Polres Mojokerto. 

Kapolres Mojokerto AKBP Ihram Kustarto melalui Wakapolres Mojokerto Kota Kompol Yuli menyampaikan operasi katarak juga turut digelar Polres Mojokerto di Klinik Mata Royal EDC Mojosari secara gratis dan bersamaan. 

DONOR DARAH. Polres Mojokerto menggelar donor darah dalam rangka HUT Bhayangkara ke-76, Jumat, 14 Juni 2024. Foto: Jatimnet

"Bakti Kesehatan dalam rangka HUT ke-78, Polres Mojokerto mengadakan donor darah yang diikuti 350 peserta. Ada polisi, TNI, satpam, masyarakat umum, dan Bhayangkari juga dibantu PMI," ujarnya.

Menurut Yuli, terdapat 15 anak yang disunat dan didukung RSUD Soekandar serta operasi katarak yang didukung Klinik Mata EDC berjumlah 25 peserta.

BACA: Cegah Kecelakaan, Polisi Lakukan Hipnoterapi dan Sulap

Tujuan dari kegiatan bakti kesehatan ini untuk memberikan pelayanan nyata terhadap masyarakat khususnya dalam bidang sosial. 

"Tentunya kami ingin memberikan pelayanan ke masyarakat khususnya sosial. Untuk donor sendiri, kami sudah dua kali melaksanakan karena ada informasi dari media jika PMI kekurangan stok dan semoga aksi ini bermanfaat," katanya. 

Sementara itu, salah satu anggota TNI yang berdinas di Korem 082/CPYJ Serda Sepi Aditama Wibowo mengatakan meski baru pertama kali ikut donor darah, dirinya tetap antusias menyumbangkan darah terhadap masyarakat yang membutuhkan. 

"Awalnya takut, tapi perintah (pimpinan) tetap dijalankan dan ingin menyumbangkan darahnya ke orang yang membutuhkan," kata TNI yang memiliki golongan darah O ini.