
Reporter
Restu C WidariJumat, 2 Juli 2021 - 11:40
Editor
Bruriy Susanto
Jajaran Direksi PT SIER Surabaya
JATIMNET.COM, Surabaya - Wali Kota Surabaya meminta semua pihak untuk melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi, termasuk jalur Vaksin Gotong Royong (VGR) sebagai upaya menghambat pandemi Covid-19. Bahkan, ia juga meminta khusus kepada PT SIER supaya serapan vaksinnya tinggi.
Direktur Pemasaran dan Pengembangan PT SIER Silvester Budi Agung mengaku kalau Wali Kota Surabaya menghubungi langsung PT SIER dan meminta untuk aktif berkoordinasi dengan Biofarma, supaya bisa menambah volume VGR. Hal ini dilakukan agar perusahaan di Kawasan Industri SIER dapat segera mengakses VGR kepada para pekerjanya.
“Kami akan segera lakukan upaya-upaya untuk percepatan serapan itu. Sementara ini kita bisa sampai 400 perhari dengan tenaga yang kita miliki. Ke depan, akan terus kami optimalkan alokasi vaksin dari Biofarma ini,” kata Silvester saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Klinik SIER, Rungkut-Surabaya, Jumat 2 Juli 2021.
Baca Juga: Puan Maharani: Usia 12 Tahun Boleh Divaksin, Minta Ajak Orang Tua Vaksinasi Anak-anaknya
Ia juga mengaku senang setelah melihat pelaksanaan vaksinasi VGR batch pertama sebanyak 1000 dose berjalan lancar. Bahkan, protokol kesehatannya juga dijaga dan sejauh ini tidak ada KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) yang berat.
“Hanya tadi saat di ruang tunggu observasi pasca vaksin, ada yang menyampaikan agak ngantuk, ada yang jadi lapar, tapi saya sampaikan itu tanda vaksin sedang bekerja,” ia menjelaskan.
Menurutnya, Kawasan Industri SIER menyelenggarakan VGR bekerjasama dengan PT Biofarma sebagai importir tunggal yang ditunjuk oleh pemerintah, terutama dalam pemenuhan vaksinasi bagi pekerja melalui badan usaha atau perusahaan.
Prinsipnya, vaksin itu gratis. Jika melalui puskemas, itu dibiayai pemerintah, dan kalau yang vaksin gotong royong ini dibiayai oleh badan usaha atau badan hukum.
Baca Juga: Covid-19 Meningkat, Pemkot Surabaya Siapkan Peti Mati
“Jadi, ini sebagai upaya kami, sebagai badan usaha dengan jalur VGR untuk membantu pemerintah dalam penyerapan vaksinasi, ujungnya tentu sebagai usaha bersama untuk menghadang pandemi Covid-19,” ia menerangkan.
Selain itu, Silvester juga memastikan bahwa pihaknya siap menjalankan PPKM Darurat. Menurutnya, PT SIER sebagai pengelola Kawasan Industri di Rungkut-Surabaya, Berbek-Sidoarjo dan PIER Rembang-Pasuruan menyatakan siap untuk mematuhi dan menjalankan semua regulasi yang ditetapkan.
“Kawasan industri kami komitmen patuh terhadap instruksi untuk PPKM Darurat dari pemerintah, koordinasi aktif untuk sosialisasi atas regulasi, khususnya identifikasi jenis industri esensial, kami lakukan intens dengan pemerintah daerah dan Satgas Covid-19 setempat. Sejauh ini lancar dan semoga bisa mengerem laju pandemi yang memang kita rasakan akhir-akhir ini meningkat,” ia memungkasi.