Kamis, 08 June 2023 08:20 UTC
Petugas melakukan evakuasi jenazah korban. Insert: Foto Korban semasa hidup.
JATIMNET.COM, Mojokerto - Kasus penemuan mayat perempuan di jurang Blok Gajah Mungkur, kawasan Taman Hutan Raden Soerjo Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, pada Rabu 7 Juni 2023, polisi terus melakukan penyelidikan dan penyidikan.
Di mana perkara yang menangani dari Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Surabaya, melakukan pemeriksaan sejumlah saksi. Seperti dari pihak keluarga korban yang melaporkan awal di kepolisian.
Bahwasannya laporan orang hilang, diketahui bernama Angeline Nathania atau AN, asal Rungkut, Kota Surabaya tidak lain seorang perempuan pada 3 Mei 2023, ini tidak pulang dan dilaporkan ke kantor Polrestabes Surabaya pada 5 Mei 2023.
Ternyata, Angelina ditemukan sudah tidak bernyawa, dengan kondisi mengenaskan, yakni dimasukan ke dalam tas koper, kemudian dibungkus dalam karung dan diikat dengan lakban.
Dari penyidikan dengan memeriksa keluarga korban, polisi pun melakukan penyelidikan dan akhirnya terkuak. Siapa orang terakhir bersama korban. Sebab, terakhir korban diketahui beraa di salah satu apartemen kawasan Gunung Anyar bersama seorang lelaki.
Penyelidikan itupun mengarah lelaki tersebut adalah guru les musiknya diketahui berinisial R. Ia diamankan untuk menjalani pemeriksaan secara intensif. "Pelakunya adalah guru les korban," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce, Kamis 8 Juni 2023.
Seperti diberitakan sebelumnya, penemuan mayat itu berawal dari bau menyengat yang tidak sedap. Seperti yang diungkapkan Sugeng Priyanto petugas keamanan hutan Raden Suryo mengira ada orang membakar sesuatu seperti bau sampah yang terbakar.
Sebab, secara kebetulan itu berdekatan dengan tempat pembungan sampah. "Saya kira orang buang sampah, saya bilang ke teman teman juga mengira sampah karena di sebelahny ada pembuangan sampah," kata Sugeng Priyanto, salah seorang petugas keamanan hutan Raden Suryo, kepada wartawan dilokasi kejadian, Rabu 7 Juni 2023.
Di samping itu, dirinya juga mendapatkan informasi bahwa ada petugas kepolisian dari Polrestabes Surabaya akan ke lokasi daerah Gajah Mungkur. "Hari ini ada perintah dari Korlap disuruh stanby karena ada petugas dari Polrestabes Surabaya mau ke daerah Gajah Mungkur ada pembuangan mayat,"
Setelah dilakukan pengecekan oleh beberapa petugas Polisi bersama Tahura, ternyata benar ditemukan mayat yang dibungkus karung berwarna putih. "Sudah saya cek kebawah kondisinya bau membusuk," katanya.