Logo

Pembangunan Islamic Center Gresik Dilanjutkan, Alokasi Anggaran Rp10,9 Miliar

Reporter:,Editor:

Senin, 28 June 2021 07:00 UTC

Pembangunan Islamic Center Gresik Dilanjutkan, Alokasi Anggaran Rp10,9 Miliar

Rangka bangunan Islamic Center di Desa Kedungpring, Kecamatan Balongoangan, Gresik, Senin 28 Juni 2021. Foto: Agus

JATIMNET.COM, Gresik - Pembangunan Gedung Islamic Center di Desa Kedungpring, Kecamatan Balongpanggang, Gresik diatas lahan seluas 1,2 hektare dengan anggaran APBD Rp 64 miliar kembali dilanjutkan.

Proyek Multiyears ini pada tahun anggaran 2021 alokasi anggaran nya sebesar Rp 10.9 miliar (HPS) dengan nilai kontrak Rp 8,4 miliar, diketahui pada tahun 2020 alokasi anggaran dialihkan untuk pencegahan dan penanganan Covid-19.

Dibenarkan Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang dan Jasa Kabupaten Gresik, Oedi Magiantonius, lelang di ULP Pemkab Gresik untuk kelanjutan proyek Islamic Center tahun 2021 telah selesai.

"Bisa dilihat online di LPSE Gresik. Sudah ada pemenang lelang dari PT Batara Guru Group dengan HPS Rp 10,9 miliar dari pagu anggaran Rp 14,9 miliar dari APBD 2021," terang Oedi dikonfirmasi, Senin 28 Juni 2021.

Baca Juga: Bupati Gresik Serahkan Hibah Bangunan Kantor Kejaksaan Negeri Gresik

Alokasi anggaran diatas merupakan untuk kelanjutan fisik, terdiri dari tiga bangunan gedung berbentuk menara, yaitu Gedung Masjid, Gedung Serbaguna dan Gedung Perpustakaan serta ruang kajian.

Sebagai catatan, pada tahap pertama proyek digarap oleh PT. Cipta Perkasa Prima dengan No. SPMK 764/542/CK/437.51/2019, dan sebelumnya ditolak kalangan pimpinan dan anggota DPRD Gresik.

Bangunan megah diatas lahan persawahan itu tetap dilaksanakan, sebab sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJDM) 2016-2021 saat Bupati Sambari Halim Radianto.

Sesuai dengan rencana, di kawasan Islamic Center ada bangunan Masjid Akbar dan tempat untuk manasik haji. Selain itu, terdapat sentra kuliner untuk mewadahi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).