Jumat, 20 November 2020 23:00 UTC
KERJASAMA. Penandatanganan nota kesepahaman antara PT Pelindo III dan PT KAI dalam pemanfaatan fasilitas dan aset perhubungan laut dan darat di Jakarta, Jumat, 20 November 2020. Foto: Pelindo III
JATIMNET.COM, Surabaya - PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) memperkuat kerjasama pemanfaatan fasilitas aset dan Logistic Supply Chain (rantai penyediaan logistik). Kedua perusahaan pemerintah itu meneken nota kesepahaman untuk optimalisasi bisnis mereka.
Secara rinci, kesepakatan tersebut meliputi pemanfaatan dan pengembangan fasilitas sarana prasarana milik kedua belah pihak yang meliputi wilayah kerja Pelabuhan Tanjung Perak-Surabaya, Pelabuhan Tanjung Emas-Semarang, Pelabuhan Tanjung Intan-Cilacap, dan lokasi pelabuhan Pelindo III lainnya.
Direktur Utama PT Pelindo U. Saefudin Noer mengatakan kerjasama ini merupakan implementasi dari core values atau nilai inti perusahaan pada BUMN. Menteri BUMN Erick Tohir telah mencanangkan komitmen yang terdiri dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (AKHLAK).
BACA JUGA: Antisipasi Kebakaran, Pelindo III Uji Coba Peralatan Pemadam
"Amanah atas aset yang dipercayakan kepada kami yakni Pelindo III dan KAI terus dilakukan melalui kolaborasi dalam optimalisasi aset BUMN," ujar Saefudin dalam keterangan resminya, Jumat, 20 November 2020.
Pelindo III dan KAI akan berbagi peran dalam menjalankan fungsinya sebagai BUMN bidang infrastruktur dan perhubungan. Tujuan utamanya untuk efisiensi logistik serta transportasi baik di darat maupun laut.
Dalam kesepakatan itu juga disebutkan kedua BUMN sepakat memperbaiki infrastruktur dan integrasi antar moda laut dan darat melalui inovasi bisnis proses bersama.
Saefudin berharap hubungan yang semakin harmonis antar kedua pimpinan BUMN dapat memudahkan kerjasama dan adaptasi masing-masing dalam melakukan kolaborasi.
“Dengan MoU ini kami berharap dapat melakukan kerjasama yang sinergis dalam inovasi proses bisnis yang merupakan salah satu prioritas yang digariskan Kementerian BUMN," katanya.
BACA JUGA: Tanpa PHK, Disnakertrans Jatim Apresiasi Pelindo III
Sementara Dirut PT KAI Didiek Hartantyo mengatakan dengan nota kesepakatan diharapkan dapat mengoptimalkan aset dan inovasi proses bisnis masing-masing BUMN.
Dalam waktu dekat, menurutnya, segera ada tindaklanjut dengan memberi kemudahan bagi pemilik barang atau pelaku logistik yang akan mengirimkan barang dari dan menuju pelabuhan melalu kereta api.
"Kami akan optimalkan penguasaan teknologi untuk merealisasikannya," kata Didik.
Pada penandatangan MoU ini turut hadir dan menyaksikan Asdep Bidang Perkebunan dan Kehutanan Kementerian BUMN Desty Arlaini dan Staf Ahli Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Kementerian Perhubungan Cris Kuntadi.
