Logo

PDAM Gresik Percepat Revitalisasi Pipa Keropos

Reporter:,Editor:

Rabu, 30 December 2020 00:00 UTC

PDAM Gresik Percepat Revitalisasi Pipa Keropos

REVITALISASI PIPA. Dirut PDAM Giri Tirta Gresik Siti Aminatus Zariyah mengecek pekerjaan revitalisasi pipa di ruas Jalan Panglima Sudirman, Gresik, Selasa, 29 Desember 2020. Foto: Agus Salim

JATIMNET.COM, Gresik – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Giri Tirta Gresik melakukan penggantian pipa-pipa yang telah berusia tua alias uzur. Upaya ini dilakukan agar pasokan air ke pelanggan tetap optimal. 

PDAM Giri Tirta Gresik melakukan perbaikan pada jalur pipa di Jalan Panglima Sudirman. Penggantian atau revitalisasi pipa sepanjang 20 meter itu dilakukan akibat pipa tersebut sudah rapuh termakan usia. 

Direktur Utama PDAM Giri Tirta Gresik Siti Aminatus Zariyah mengatakan penggantian pipa ruas Panglima Sudirman merupakan bagian dari rencana kerja PDAM tahun 2021 namun sudah mengalami korosif sehingga revitalisasi dilakukan lebih cepat. 

"Saya menerima laporan ada sepanjang enam meter pipa yang sudah keropos karena dimakan usia. Jika tidak segera diperbaiki akan menimbulkan kerusakan yang lebih besar," katanya saat meninjau aktivitas revitalisasi, Selasa, 29 Desember 2020.

BACA JUGA: Bank Dunia Bantu PDAM Giri Tirta Ceria Gresik Rp67 Miliar

Wanita yang akrab disapa Risa ini menjelaskan pipa yang diganti kali ini memiliki diameter 300 milimeter, berbahan dasar semen , dan ditanam pada tahun 1981 atau 39 tahun silam. Revitalisasi pipa kali ini untuk pasokan air kepada 10 ribu pelanggan di wilayah Kecamatan Gresik. Selama penggantian pipa, pasokan air sementara dihentikan. 

"Rencananya kami akan melakukan stop distribusi selama 12 jam, mulai jam 18.00 nanti malam sampai pukul 06.00 besok pagi (Rabu, 30 Desember 2020)," katanya. 

Selain pipa distribusi ruas Panglima Sudirman, PDAM Giri Tirta Gresik saat ini tengah melakukan perbaikan jalur pipa sekunder di Desa Klampok, Kecamatan Benjeng. Sambungan dari pipa tersebut putus lantaran tanah di sekitar pipa terkena abrasi akibat luapan Kali Lamong. 

BACA JUGA: Pelanggan Mengeluh Air PDAM Gresik Keruh, Ini Penyebabnya

"Kami mohon dukungan masyarakat agar bisa bekerja lebih optimal kedepan. Kami sadar betul masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi," ujarnya. 

Sebagai catatan, selain meningkatkan kualitas air bersih yang didistribusikan pada pelanggan, PDAM Giri Tirta mendapatkan apresiasi dari World Bank atau Bank Dunia berwujud pemberian bantuan dana senilai US$5 juta atau setara Rp67 miliar. 

Bantuan tersebut dikucurkan melalui program National Urban Water Supply Project  (NUWSP) yang digagas Direktorat Air Minum Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia.