Selasa, 01 January 2019 14:29 UTC
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Foto: Baehaqi Almutoif.
JATIMNET.COM, Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berniat mempertemukan Persatuan Gubernur Korea Selatan dengan perwakilan dari Korea Utara. Pertemuan kali ini bukan mencampuri urusan politik kedua negara di Semenanjung Korea itu, melainkan berdiskusi soal permasalahan perkotaan.
“Yang jelas kami sudah jadi kota internasional, kami mencoba pertemukan mereka (Korea Utara dan Korea Selatan) di Surabaya,” ujar Risma, sapaan Tri Rismaharini, Selasa 1 Januari 2019.
Niatan mempertemukan kedua negara yang tidak akur sejak Perang Korea ini berawal dari kunjungan wali kota ke Korea Utara, November 2018, sebagai Presiden United Cities Local Government’s (UCLG) Asia-Pacific.
Wali kota kelahiran Kediri ini berada di Korea Utara selama tujuh hari. Kunjungan itu mendapat respon positif dari salah satu Gubernur Korea Selatan dengan memberi ucapan selamat atas kunjungannya ke Korea Utara.
BACA JUGA: Harapan Risma Di Tahun 2019 Untuk Surabaya
Di waktu yang hampir bersamaan, delegasi Korea Utara juga berniat datang ke Kota Pahlawan untuk belajar permasalahan tata kota. Mulai dari persoalan urban-agro (petanian di perkotaan yang minim lahan) hingga pengelolaan sampah.
“Nanti coba saya pertemukan perwakilan Korea Utara di sini. Coba nanti (Korea Selatan) kita undang sekalian untuk diajak diskusi,” ungkap Risma.
Hanya saja, wali kota wanita pertama di Surabaya ini belum tahu kapan kedua delegasi ini bertemu. Ia mengaku masih menyusun jadwal yang tepat agar keinginan mempersatukan Korea dapat terwujud. “Nanti saya cek jadwalnya, yang pasti di Surabaya,” tegas Risma.
