JATIMNET.COM, Probolinggo - Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polresta Probolinggo membagikan makanan ringan dan boneka, bagi pengendara yang tertib berlalu lintas, di Jalamn Ahmad Yani, kawasan Alun-alun Kota Probolinggo, Selasa 29 Oktober 2019.

Upaya tersebut dilakukan untuk mendorong tertib berlalu lintas dalam Operasi Zebra tahun 2019.

Seorang pengendara motor yang tengah membawa anaknya, Mita mengapresiasi upaya pihak kepolisian. Dengan cara tersebut, menurutnya bisa memberikan pelajaran bagi anak untuk tertib berlalu lintas.

BACA JUGA: Polres Ponorogo Terbitkan 1.538 Tilang Selama Operasi Zebra 2019

"Bagus caranya, dan unik juga. Saya sebagai orang tua, sangat mendukung cara-cara positif seperti ini. Bisa ditiru oleh petugas lainnya,"ungkapnya.

Namun demikian, bagi para pengendara yang melanggar aturan, tetap disanksi tegas oleh petugas, yakni langsung dikenai tilang. Mereka yang diganjar tilang, seperti tidak mengenakan helm, tidak membawa dokumen kendaraan seperti STNK dan SIM.

Kasatlantas Polresta Probolinggo, AKP Tavip Hariyanto mengatakan, pemberian snack dan boneka merupakan reward yang bertujuan agar pengendara tertib berlalu lintas. Utamanya bagi anak-anak, agar sadar dan tertib berlalu lintas sejak usia dini.

BACA JUGA: Polisi Ponorogo Bagikan Helm Anak untuk Pengendara Motor

Harapannya, saat besar nanti, generasi muda lebih tertib lagi berlalu lintas, dimana pengaruhnya akan menekan kecelakaan di jalan, serta taat aturan selama berkendara roda dua maupun roda empat.

AKP Tavip menyebutkan, sekitar 700 pengendara yang melanggar sudah dikenai tilang, sejak operasi Zebra digelar 23 Oktober 2019 lalu dan akan berakhir pada 5 November mendatang.

“Pelanggar lalu lintas yang terjaring operasi atau ditilang sebagian besar merupakan pengendara motor," terang mantan Kapolsek Tongas tersebut.

BACA JUGA: Ada “Jokowi-Ma’ruf” dalam Apel Operasi Zebra di Gresik

Menurut AKP Tavip, langkah pemberian sanksi tilang diambil guna menerapkan kedisiplinan bagi para pengendara kendaraan bermotor.

Sementara dalam Operasi Zebra yang digelar selama kurang lebih dua jam itu, nampak beberapa pengendara berusaha balik arah, menghindari razia petugas.

Sebagian berhasil kabur, sebagian berhasil dikejar sejumlah polisi yang berdiri di tepi jalan.