Kamis, 26 March 2020 14:35 UTC
NEGATIF COVID. Empat dari 30 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD dr Soedono, Madiun, negatif Covid-19 dan dibolehkan pulang. Foto: Nd. Nugroho
JATIMNET.COM, Madiun – Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD dr. Soedono, Kota Madiun, terus bertambah. Jika pada Selasa siang, 24 Maret 2020, sebanyak 20 pasien maka Kamis siang, 26 Maret 2020, bertambah jadi 30 orang.
Dari jumlah itu, delapan di antaranya dinyatakan positif. Mereka adalah warga Kabupaten Magetan yang termasuk cluster penyebaran Bogor, Jawa Barat. “Masih berhubungan dengan yang meninggal di Solo yang dimakamkan di Magetan,” kata Direktur RSUD dr. Soedono Madiun, Bangun Trapsila Purwaka.
Selain itu, empat dari 30 PDP asal Magetan, Kabupaten Madiun, dan Ngawi dinyatakan negatif. Satu di antaranya meninggal pada Jumat pekan lalu. Mereka yang spesimennya telah diteliti dan dinyatakan negatif itu segera dipulangkan. “Kalau nggak hari ini ya besok (Jumat, 24 Maret 2020),” ujar dia.
BACA JUGA: Delapan Warga Magetan Positif Corona, Enam Orang Masih Satu Keluarga
Meski nantinya berada di rumah, pasien yang negatif Covid-19 itu diminta tetap memerhatikan kesehatannya sesuai dengan petunjuk dalam buku yang diberikan ke pasien. Setelah dipulangkan, pasien tetap dipantau dengan melibatkan petugas Dinas Kesehatan setempat.
Sedangkan hasil tes swab pada 18 PDP lain yang dirawat di RSUD dr. Soedono belum diketahui dan masih menunggu pemeriksaan laboratorium di Surabaya.
“Kalau untuk tes swab kedua bagi pasien yang positif dikirim hari ini. Termasuk dua PDP yang baru masuk,” ujar Bangun sembari menyatakan dua PDP itu berasal dari Kabupaten Madiun.