JATIMNET.COM, Probolinggo - Minibus bernopol P 1258 SZ terbakar, di areal SPBU Desa Clarak, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, Sabtu 17 Agustus 2019.

Besarnya kobaran api, secara cepat melalap seluruh bodi kendaraan hingga tinggal bangkainya saja. Saat kejadian pemilik kendaraan memilih untuk meninggalkan kendaraannya begitu saja.

Dari informasi dihimpun Jatimnet, usai mengisi bahan bakar premium, minibus sempat didorong menjauh dari mesin pengisian BBM lantaran tak kunjung hidup saat mesin dinyalakan.

BACA JUGA: Jambret Tas Warga Paiton, Ditangkap Massa

Diduga ada bahan bakar yang tercecer bersamaan munculnya percikan api, hingga membakar seluruh bagian minibus dalam waktu sekitar 30 menit saja.

Saat kebakaran terjadi, petugas SPBU dan masyarakat sekitar sempat berupaya memadamkan kobaran api dengan alat seadanya. Namun karena api terlalu besar tidak terkendali dan sulit dipadamkan.

Sementara Kapolsek Leces, AKP Ahmad Gandhi mengatakan, pemilik kendaraan sempat berupaya menyalakan mesin minibusnya. Namun karena tak kunjung hidup, kendaraan selanjutnya didorong menjauh dari mesin pengisian BBM. Dan saat dicoba dinyalakan kembali, muncul api dari bagian dalam mobil dan langsung membesar.

BACA JUGA: Warga Kraksaan, Probolinggo, Gelar Upacara 17 Agustus di Kuburan

"Diduga kebakaran akibat percikan api saat mesin kendaraan hendak dihidupkan. Namun kita terus selidiki penyebab pastinya," terang Gandhi.

Gandhi mengimbau, agar pemilik kendaraan segera datang ke kantor polisi, guna menguak secara pasti apa yang sebenarnya menjadi penyebab terjadinya kebakaran minibus.

Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa dan kerugian ditaksir sekitar puluhan juta rupiah.