Selasa, 10 September 2019 13:06 UTC
SEBELUM KECELAKAAN. Michael Schumacher bermain ski sebelum mengalami kecelakaan di Swiss. Foto: dailymail.co.uk/AFP/getty
JATIMNET.COM, Surabaya – Mantan juara dunia Formula 1 Michael Schumacher (50) dilaporkan dilarikan ke sebuah rumah sakit di Paris pada Senin 9 September 2019 malam waktu setempat.
Juara dunia tujuh kali itu dibawa ke RS Georges Pompidou di Paris untuk menjalani perawatan stem cell atau sel induk dibawa kendali ahli bedah sekaligus spesialis jantung, Philippe Menasche.
Laporan dari surat kabar Le Parisien melalui Dailymail.co.uk, melaporkan bahwa Schumacher memasuki rumah sakit sekitar pukul 15.40. Mantan pebalap kelahiran Jerman itu ditutupi selimut biru mulai bagian tubuh hingga wajahnya.
Dia memasuki Unit Pemantauan Berkelanjutan dari Departemen Bedah Kardiovaskular. Sedikitnya sepuluh orang mengawal Schumacher, termasuk Menache, memasuki rumah sakit.
BACA JUGA: Mick Schumacher Jalani Debut F1 di Bahrain
Nama Menasche (69) begitu populer setelah melakukan transplantasi sel embrionik pertama di dunia pada pasien yang mengalami gagal jantung pada 2014 silam.
Menasche enggan mengatakan perawatan yang akan diberikan kepada bintang Ferrari. Begitu juga dengan juru bicara Sabine Kehm, menolak berkomentar tentang perkembangan Schumacher.
Sumber lain menyebutkan ini merupakan kunjungan Schumacher keduanya ke RS Georges Pompidou. Sebelumnya dia dilaporkan tiba di RS tersebut awal tahun ini.
Schumacher telah menjalani perawatan di sebuah rumah di Swiss akibat kecelakaan saat bermain ski. Dia mengalami cedera pada bagian kepala yang cukup parah dan membuatnya koma beberapa bulan.
BACA JUGA: Kumis Memanjang, Vettel Tiru Nigel Manshell
Sejak menjalani perawatan, dia hanya dikunjungi teman-teman dekatnya. Tak seorang pun membeberkan kondisi kesehatannya.
Pada Desember 2018, dia membuat kemajuan lambat. Dalam sebuah laporannya, Schumacher sempat menonton balapan F1 di TV bersama mantan bos Ferrari, Jean Todt, yang kini menjabat Presiden FIA.
“Aku terus berhubungan dengan Corinna (istri Schumacher) dan aku setuju merahasiakan penyakit. Itu keputusan penting. Aku yakin jutaan penggemarnya bisa memahami itu,” kata Todt.
Schumacher merupakan pebalap paling sukses di ajang F1 dengan rekor 91 kemenangan. Dua gelar pertamanya direbut bersama Benetton pada 1994 dan 1995, sebelum lima trofi direbut berturut-turut bareng Ferrari antara 2000-2004.