Logo

Meski Lahan Terbatas, Lapas Mojokerto Tetap Budidayakan Lele dan Kambing

Reporter:,Editor:

Selasa, 21 October 2025 12:00 UTC

Meski Lahan Terbatas, Lapas Mojokerto Tetap Budidayakan Lele dan Kambing

Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto saat merawat kambing yang dibudidayakan di dalam kompleks penjara. Foto: Hasan.

JATIMNET.COM, Mojokerto – Meski lahan terbatas karena padatnya bangunan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto tetap mampu membudidayakan ikan lele di 44 kolam bioflok.

Tidak hanya itu, 10 ekor kambing jenis Jawa juga diternak dalam kandang yang terdapat di dalam kompleks lapas. Aneka sayuran juga di tanam di sana.

Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Mojokerto Rudi Kristiawan mengatakan bahwa budidaya hewan ternak dan sayuran itu merupakan wujud dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional. Hal ini sesuai dengan cita-cita pemerintah pusat.

"Di tengah keterbatasan lahan, kami tetap berusaha semaksimal mungkin untuk menyukseskan dan mendukung penuh program Asta Cita Bapak Presiden Prabowo Subianto," ujarnya, Selasa 21 Oktober 2025.

BACA: Serunya Lomba Tangkap Ayam Napi Lapas Mojokerto Peringati HUT RI ke-80

Rudy lantas menjelaskan produktivitas ternak ikan lele di dalam Lapas Kelas IIB Mojokerto. Sekitar 65 ribu ekor lele yang dibudidayakan di kolam bioflok telah dipanen secara bergilir setiap dua hingga lima hari sekali.

Hasil panen itu dikonsumsi sebagai lauk pauk para warga binaan pemasyarakatan (WBP) setiap hari. "Juga dijual kepada rekanan pemborong makanan untuk diolah di dapur lapas," tambahnya.

Adapun pengelolaan ternak lele tersebut ditugaskan kepada 10 WBP. Sedangkan untuk ternak kambing dikelola oleh tiga orang dan lima WBP diberi mandat mengurus pertanian dan hidroponik.

BACA: Jalin Kebersamaan, Petugas Lapas Mojokerto Buka Puasa bareng Warga Binaan

Tidak hanya itu, pengembangan kerajinan kulit di lapas digawangi oleh lima warga binaan. Kemudian, unit usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dikelola oleh 14 WBP.

Afik Munandar, salah satu WBP menyatakan bahwa dirinya bertugas merawat 10 ekor kambing setiap harinya. Uniknya, hewan-hewan tersebut mempunyai nama masing-masing, seperti Asmara, Celin, Grace, Morfin, Veronica, dan sebagainya.

"Perawatannya mudah, dikasih makan dan minum cukup dan yang terpenting kebersihan kandang," pungkasnya.