Minggu, 10 May 2020 02:00 UTC
TAMBAHAN. Juru Bicara Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Kabupaten Probolinggo dr Anang Budi Yoelijanto Bersama Kadiskominfo Yulius Christian, saat press confrence di Kantor Pemkab Probolinggo. Foto: Dokumen
JATIMNET.COM, Probolinggo - Seorang pemudik, laki-laki berusia 23 tahun, warga Desa Blado Kulon, Kecamatan Tegalsiwalan yang menjalani karantina di desanya, di Kabupaten Probolinggo terkonfirmasi positif SARS CoV-2 atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) berdasarkan hasil swab.
Juru Bicara Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Kabupaten Probolinggo, dr Anang Budi Yoelijanto mengatakan, pasien yang terpapar positif Covid-19 adalah seorang pemudik, dengan memiliki riwayat perjalanan dari Ibu Kota Jakarta. Kondisinya terlihat sehat, namun dimasukkan ke ruang isolasi di rumah pengawasan Kabupaten Probolinggo.
"Setelah dinyatakan positif dan masuk ke rumah pengawasan, pasien langsung dilakukan penanganan sesuai standart. Diawasi, agar bisa beristirahat dan tidak kontak dengan orang lain, serta disehatkan. Nanti kalau sudah waktunya evaluasi, akan kami lakukan evaluasi,” kata dr Anang, Sabtu 9 Mei 2020.
BACA JUGA: Pasien Covid-19 dari Klaster Lepas di Kabupaten Probolinggo Bertambah
dr Anang menjelaskan, pasien ke-24 tersebut tidak ada hubungannya dengan pasien positif sebelumnya, karena bersangkutan adalah pemudik yang baru datang dan ada riwayat perjalanan dari Jakarta. Sehingga dimasukkan, dalam klaster lepas.
Lanjut dr Anang menyampaikan, pihaknya telah melakukan tracing terhadap orang-orang terdekat pasien, yakni pihak keluarga meskipun tidak banyak. Pasalnya sampai dikampungnya, pasien langsung dimasukkan ke tempat karantina desa.
“Saat berada di tempat karantina, yang bersangkutan kami lakukan rapid test dan ternyata hasilnya reaktif. Karena hasilnya reaktif, maka langsung kami lakukan swab dan hari ini hasil swabnya positif. Maka yang bersangkutan langsung dipindahkan ke rumah pengawasan,”pungkas dr Anang.
BACA JUGA: Swab Kedua, Tiga Pasien Positif Covid-19 di Probolinggo Hasilnya Negatif
Mengantisipasi penularan, tim satgas menurut dr Anang sudah memerintahkan semua petugas dan aparat desa yang terkait pasien agar dilakukan rapid test.
Hingga Sabtu 9 Mei 2020, Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo mencatat ada 3 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang selesai diawasi, setelah hasil swab ketiganya negatif.
Tiga PDP tersebut, berasal dari Desa Asembagus Kecamatan Kraksaan, Desa Malasan Wetan, Kecamatan Tegalsiwalan dan Desa Resongo, Kecamatan Kuripan.
Data terbaru Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo sampai 9 Mei 2020, terkait jumlah ODP (orang dalam pemantauan) tercatat mencapai 436 orang. Dimana 103 orang masih dalam pemantauan, dan 329 orang lainnya sudah selesai dipantau, serta 4 meninggal dunia.
Lalu jumlah PDP (pasien dalam pengawasan) ada 51 orang, 14 dalam pengawasan, 20 orang dinyatakan sembuh dan 17 orang meninggal dunia. Sedangkan 24 orang dinyatakan positif, terjangkit Virus Corona di Kabupaten Probolinggo dan masih dalam perawatan.