Kamis, 03 June 2021 23:00 UTC
MUNDUR. Ketua Umum KONI Jember Abdul Haris Afianto alias Alvin (paling kiri) saat menyampaikan pengunduran diri kepada Bupati Jember Hendy Siswanto (dua dari kiri), Kamis malam, 3 Juni 2021. Foto: Dok Alvin
JATIMNET.COM, Jember – Ketua Umum KONI Jember Abdul Haris Afianto mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran diri itu disampaikan Alvin, sapaan akrabnya, saat menghadap Bupati Jember di rumah dinas bupati di Pendapa Wahyawibawagraha, Kamis malam, 3 Juni 2021, sekitar pukul 19.00 WIB.
“Saya ingin agar seluruh cabang olahraga (cabor) di Jember ini bisa kompak dan fokus untuk menghadapi persiapan Porprov yang sudah diundur pada 2022. Saya ingin agar seluruh atlet dan pelatih hanya fokus memikirkan prestasi saja dan tidak terganggu dengan masalah konflik kepengurusan. Maka dengan legawa dan ksatria, saya mengundurkan diri dari Ketua Umum KONI Jember,” ujar Alvin saat dikonfirmasi usai menghadap bupati.
BACA JUGA: Hormati Surat KONI Jatim, Musorkablub KONI Jember Diganti Forum Konsolidasi Cabor
Dalam foto yang dibagikan, Alvin tampak didampingi Ponimin, pengusaha yang juga didapuk sebagai penasihat KONI Jember. Sedangkan Hendy didampingi Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga M. Yusuf. Pada Pilkada Jember 2020 lalu, baik Alvin maupun Ponimin, sama-sama dikenal sebagai tim sukses kandidat petahana, Faida.
Pengunduran diri Alvin ini terbilang mengejutkan. Sebab, dalam sejumlah kesempatan, Alvin nampak percaya diri untuk bisa mempertahankan jabatannya hingga habis masa kepengurusan tahun 2022 mendatang. Alvin sebelumnya juga sempat bersikeras menganggap Musorkablub yang digagas sejumlah cabor untuk mengganti dirinya adalah tidak sah.
“Saya mengundurkan diri tanpa ada paksaan dari siapapun. Saya juga tidak meminta apa-apa setelah ini,” ujar pria yang juga dikenal sebagai pegiat binaraga ini.
BACA JUGA: Dualisme Persid dan Pembinaan Usia Dini, PR Berat Untuk Ketua Askab Jember Baru
Setelah mundur, Alvin mengaku akan fokus untuk kembali ke profesi lamanya sebagai pengacara. “Saya juga akan fokus pada bisnis ekspor sengon dan tambang serta alat berat. Tapi tidak ada kaitannya dengan proyek pemkab,” kata Alvin.
Bupati Hendy, menurut Alvin, turut mengapresiasi pengunduran dirinya itu. “Beliau mengaku bangga ada warga Jember yang bersikap ksatria,” tutur Alvin.
Setelah pengunduran diri ini, jabatan Ketua Umum KONI Jember untuk sementara akan dipegang pengurus harian yang tersisa, yakni Sapto yang merupakan bendahara KONI. Adapun jabatan Sekretaris KONI masih kosong setelah Alvin memecat Ardhian Oky Wijaya dari posisi tersebut. “Tulis saja, karena dia pengkhianat. Sekretaris kok malah mendorong adanya Musorkablub,” katanya.