Senin, 10 July 2023 11:44 UTC
Digitalisasi. Wali Kota Probolinggo saat Hadir Membuka Diklat. Foto : Diskominfo.
JATIMNET.COM, Probolinggo - Sebanyak 45 perwakilan pengurus koperasi di Kota Probolinggo, mengikuti diklat peningkatan daya saing di era modern.
Diklat tersebut di gelar selama 3 hari mulai hari Senin hingga Rabu, 10-12 Juli 2023 di salah satu kafe di Kota Probolinggo. Kegiatan diklat, mengambil tema “Pendidikan dan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Koperasi melalui Modernisasi Koperasi”.
Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin yang hadir membuka diklat mengatakan, pengembangan modernisasi koperasi tidak hanya fokus pada pengelolaan kelembagaan saja. Namun juga pada integrasi digital, dengan memanfaatkan tekonologi informasi.
"Untuk itu, saya berpesan agar koperasi harus terus berkarya dan berinovasi menghadapi dinamika zaman,"ujarnya.
Menurut Wali Kota Hadi, koperasi harus terus berinovasi melakukan terobosan, kolaborasi dan harus bisa menggandeng semua anggotanya untuk saling menguatkan, khususnya bagi pelaku usaha kecil menengah.
"Harapan saya, dengan adanya kegiatan peningkatan kapasitas bagi pelaku usaha koperasi yang ada di wilayah Kota Probolinggo, melalui DKUMP untuk melakukan pembinaan-pembinaan, meng-upgrade informasi, memberikan advice perkembangan tentang arah digitaliasi modern,”paparnya.
Sementara Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan Perdagangan (DKUMP), Fitriawati menyampaikan, jika digitalisasi koperasi akan memberikan kemudahan dalam pelaporan keuangan. Pengelolaan keuangan, akan lebih transparan dan akuntabel sehingga kepercayaan anggota koperasi akan meningkat.
“Selama ini koperasi di Kota Probolinggo ini masih manual, terutama dalam hal pelaporan keuangan, kita ingin kedepan koperasi bisa menjadi koperasi digital, sehingga bisa menjadi kepercayaan bagi anggota,"terangnya.
Untuk itu, imbuh Fitri, apabila semuanya sudah digital, keuangan koperasi akan bisa lebih transparan, sehingga tidak menimbulkan kecurigaan, serta ada akuntabilitas.
Sekadar informasi, saat ini ada 166 koperasi aktif di Kota Probolinggo. Rencananya pembinaan akan terus dilakukan, untuk mewujudkan digitalisasi koperasi.
