Logo

Konsumsi Daging Berlebih Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Reporter:,Editor:

Selasa, 30 March 2021 02:20 UTC

Konsumsi Daging Berlebih Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Ilustrasi mengonsumsi daging. Foto: Shutterstock

JATIMNET.COM, Surabaya - Mengonsumsi daging berlebihan ternyata dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, diabetes, refluks gastroesofagus, dan penyakit serius lainnya.

Para akademisi dari Oxford yang mempublikasikan penelitian tersebut menemukan konsumsi daging merah, olahan, dan unggas, setidaknya tiga kali sepekan dikaitkan dengan risiko yang lebih besar terhadap sembilan penyakit berbeda.

Temuan dalam jurnal BMC Medicine didasarkan pada analisis catatan kesehatan dari 474.985 warga Inggris setengah baya. Para peneliti memeriksa penerimaan pasien rumah sakit dan juga data kematian rata-rata selama delapan tahun.

"Rata-rata, peserta yang melaporkan mengonsumsi daging tiga kali atau lebih per pekan memiliki perilaku dan karakteristik kesehatan yang lebih buruk daripada peserta yang jarang mengonsumsi daging," isi penelitian tersebut seperti dilansir The Guardian. 

Baca Juga: Ini Makanan Sehat untuk Jantung

Penelitian yang dipimpin Dr Keren Papier dari Organisasi Kesehatan Nuffield menemukan setiap 70 gram daging merah dan daging olahan yang dimakan setiap hari meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 15 persen dan diabetes sebesar 30 persen. 

Daging dapat meningkatkan risiko penyakit jantung karena mengandung asam lemak jenuh yang dapat meningkatkan lipoprotein densitas rendah atau kolesterol jahat.

Sementara itu, setiap 30 gram daging unggas yang dikonsumsi setiap hari meningkatkan risiko terjadinya refluks gastroesofagus sebesar 17 persen dan diabetes sebesar 14 persen.