Sabtu, 16 April 2022 23:00 UTC
Calon penumpang kereta api di Stasiun Gubeng, Surabaya, Sabtu, 16 April 2022. Foto: Humas PT KAI Daop 8
JATIMNET.COM, Surabaya – PT. Kereta Api Indonesia (Persero) menetapkan masa Angkutan Lebaran 1443 Hijriah selama 22 hari mulai H-10 sampai H+10 Lebaran atau 22 April hingga 13 Mei 2022. KAI Daop 8 Surabaya mencatat tanggal keberangkatan yang paling banyak dipilih masyarakat yaitu mulai 29-30 April 2022 dan 6-8 Mei 2022.
KAI Daop 8 pun kembali mengingatkan persyaratan yang perlu dipersiapkan calon penumpang khususnya penumpang anak usia 6-18 tahun sesuai Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan Nomor 39 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19 tanggal 4 April 2022.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan bagi penumpang anak usia 6-18 tahun maka akan mengikuti regulasi penumpang dewasa, apabila sudah vaksin ke 2 wajib menunjukkan hasil negatif tes Antigen 1x24 jam atau tes RT-PCR 3x24 jam.
BACA JUGA: 75 Kereta Dipersiapkan Balai Yasa Surabaya Gubeng Sebagai Dukungan Sarana Angkutan Lebaran 2022
Sementara penumpang anak usia 6-18 tahun baru vaksin 1 kali maka wajib menunjukkan hasil negatif tes PCR 3x24 jam.
Kewajiban menunjukkan bukti PCR 3x24 jam juga berlaku bagi yang belum vaksin karena alasan medis namun berkas harus ditambah dengan kelengkapan surat keterangan dokter rumah sakit pemerintah.
Sedangkan bagi penumpang anak usia dibawah 6 tahun tidak wajib vaksin dan tidak wajib menunjukkan bukti screening negatif tes Covid-19, namun wajib ada pendamping yang memenuhi persyaratan perjalanan.
BACA JUGA: Tiket Kereta Api H-45 Lebaran Sudah Bisa Dipesan
"Pelanggan yang tidak melengkapi persyaratan maka tidak diperkenankan untuk berangkat dan dipersilakan untuk membatalkan tiketnya," ia menegaskan.
Oleh karena itu, Luqman mengimbau kepada calon pengguna jasa agar memperhatikan kembali persyaratan sebelum memesan tiket dan melakukan pengecekan sebelum melalui proses pemeriksaan tiket.
"Di tengah meningkatnya minat masyarakat untuk mudik Lebaran 1443 Hijriah, maka untuk mencegah penularan Covid-19, KAI akan memastikan seluruh pelanggan menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah," ia menekankan.
