Kamis, 17 June 2021 05:40 UTC
Petugas saat evakuasi warga yang kena Covid-19 dari Klaster Lingkungan Kuwung, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto ditemukan meninggal dunia saat melakukan isolasi mandiri (Isoman), Kamis 17 Juni 2021. Foto: Relawan
JATIMNET.COM, Mojokerto - Satu lagi warga dari Klaster Lingkungan Kuwung, Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto. Ia adalah TBR, berusia 47 tahun itu dinyatakan positif Covid-19 usai dilakukan tes Rapid Antigen pada 11 Juni 2021.
TBR ditemukan meninggal dunia saat melakukan isolasi mandiri (Isoman). Ditemukannya satu orang meninggal, tim Gugus Tugas masih belum berani menyimpulan secara ini, apakah TBR yang meninggal itu masuk dari klaster lingkungan atau tidak.
Meski begitu, Ketua RT setempat Achmad Fauzi menyebut, bahwa TBR sebelumya di-diagnosa asam lambung sejak sepekan lalu."Yang bersangkutan atas sakit awal diagnosa asam lambung, tanggal 11 Juni 2021. Terus melakukan pemeriksaan antigen, dengan hasil positif," ungkapnya, Kamis, 17 Juni 2021.
Baca Juga: Cepat Menyebar, Covid Klaster Lingkungan di Mojokerto Diduga Varian Baru
Fauzi menjelaskan warganya tersebut justru ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 07.00 WIB di rumah pribadinya di lantai dua. Selanjutnya pihaknya berkoordinasi dengan perangkat setempat dan Tim Satgas Covid-19 Kelurahan Meri untuk melakukan evakuasi jenazah dari lantai dua sekitar pukul 10.00 WIB.
Lalu dibawa menggunakan ambulance menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof Dr Wahidin Sudirohusodo, Kota Mojokerto dilakukan pemulasaran jenazah sesuai protokol kesehatan (prokes).
"Keluarga setuju untuk pemulasaran sesuai protokol kesehatan. Rencananya akan di makamkan di pemakaman umum Kurung Meri," memungkasi.