Kamis, 20 December 2018 09:16 UTC
GM PT Angkasa Pura 1 Heru Prasetyo menunjukkan grafik jumlah penumpang di Posko Terpadu di Bandara Internasional Internasional Juanda. Foto: M.Khaesar Januar Utomo.
JATIMNET.COM, Surabaya – PT Angkasa Pura I memprediksi kenaikan volume penumpang di Bandara Internasional Juanda pada libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 naik 9 persen dibanding tahun lalu yang terealisasi 1,4 juta penumpang.
“Jumlah penumpang ini tiap tahunnya bertambah, namun kali ini memang penambahannya cukup signifikan," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda Heru Prasetyo usai meresmikan Posko Terpadu di Bandara Internasional Juanda, Kamis 20 Desember 2018.
Kepada awak media, Heru menjelaskan persebaran antara penumpang domestik dan internsional tahun ini jauh lebih merata dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
BACA JUGA: Juanda Rebut ASQ Award Dan Pelayanan Prima Madya
Sepanjang libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 ini diperkirakan terjadi puncak pergerakan penumpang pada Sabtu, 22 Desember 2018. "Karena itu mulai libur yang membuat peningkatannya mulai terlihat di bandara," katanya.
Peningkatan volume penumpang sepanjang libur Natal 2018 dan Tahun baru 2019 ini diperkirakan naik 29 persen jika dibandingkan dengan bulan-bulan biasa.
Selain mencatat peningkatan volume penumpang, Bandara Internasional Juanda yang dikelola PT Angkasa Pura I itu juga mencatat peningkatan pergerakan pesawat sekitar 7 persen jika dibanding tahun 2017 yang tercapai 9.900 unit.
Peningkatan volume penumpang juga mendorong sejumlah maskapai menambah extra flight (penambahan penerbangan) ke beberapa korta seperti Bali dan Lombok.
BACA JUGA: AP I Dan BRI Hadirkan Digital Payment Di Bandara Juanda
“Hampir semua Airline (perusahaan penerbangan) sudah menambah extra flight seperti Garuda, Citilink, Nam Air, Sriwijaya, dan Lion Air, yang rata-rata penerbangan domestik,” jelasnya.
Sejalan dengan itu, sepanjang periode Januari hingga November tahun 2018 ini, Bandara Internasional Juanda telah menampung sekitar 19 juta penumpang. Diprediksi tahun ini volume penumpang hingga akhir tahun 2018 bisa mencapai 21 juta penumpang.
Guna mendukung peningkatan volume penumpang, PT Angkasa Pura I mendirikan Posko Terpadu yang memasukkan unsur Polisi, TNI, Bea Cukai dan berbagai macam pihak.
“Ini dilakukan untuk memberikan pelayanan kelancaran transportasi udara,” jelas Heru.