JATIMNET.COM, Surabaya - Dua orang jemaah calon haji Jawa Timur asal Ngawi dan Kabupaten Malang meninggal dunia, Jumat 26 Juli 2019.

Kedua jemaah tersebut bernama Amin Sutikno (76) kloter dua asal Ngawi, wafat di pemondokan Madinah dan Saleh Saelani (84) kloter 23 asal Kabupaten Malang di Mekah.

Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Jamal mengungkapkan kedua jemaah tersebut meninggal karena berusia lanjut.

BACA JUGA: Sebanyak 70 Persen JCH yang Sudah Berangkat Berisiko Tinggi

Ada penambahan dua jemaah haji Jawa Timur yang meninggal dunia. Jadi total ada tiga orang yang telah meninggal. Dua tersebut dari Kabupaten Ngawi dan Kabupaten Malang,” terang Jamal melalui rilis yang diterima Jatimnet, Minggu 28 Juli 2019.

Terkait jemaah haji yang meninggal dunia, Jamal menjelaskan bahwa jemaah haji akan mendapatkan asuransi yang besaran nominalnya belum dipublikasikan.

"Jemaah haji yang meninggal dunia akan mendapat uang asuransi. Untuk besaran nominalnya kita masih menunggu dari pusat,” kata Jamal.

BACA JUGA: Jelang Kedatangan JCH Bali dan NTT, PPIH Tambah Fasilitas Biometrik

Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Jawa Timur, total ada tiga jemaah haji yang dinyatakan meninggal di tanah suci.

Sebelumnya, jemaah haji asal Pacitan, Soeratno (74) meninggal dunia karena dehidrasi akut pada 15 Juli 2019 di Madinah.

Sementara hingga hari kedua puluh satu pemberangkatan pukul 10.00 WIB, Embarkasi Surabaya telah menerbangkan 65 kloter Jemaah Calon Haji (JCH) dari  Bandara Internasonal Juanda Sidoarjo menuju Arab Saudi menggunakan Saudi Arabia Airlines, Minggu 28 Juli 2019.