Selasa, 15 April 2025 00:00 UTC
Peresmian jembatan penghubung di salah satu desa di Jambesari, Kabupaten Banyuwangi. Foto: Hermawan
JATIMNET.COM, Banyuwangi – Pembangunan insfrastruktur tetap menjadi prioritas Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani di tengah efisiensi anggaran. Pembangunan dan perbaikan jalan sepanjang 700 kilometer dan 23 jembatan terus berlanjut tahun ini.
“Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan akan tetap dilaksanakan dengan mempertimbangkan skala prioritas,” kata Ipuk saat meninjau jembatan penghubung Kecamatan Glenmore dan Tegalsari, Senin, 14 April 2025.
Skala prioritas itu merujuk pada tingkat kebutuhan masyarakat terhadap infrastruktur yang akan dibangun maupun diperbaiki tahun ini. Selain itu, juga memperhatikan anggaran yang tersedia.
“Pembangunan ini sebagai komitmen daerah untuk memberikan akses jalan yang memadai bagi warga,“ ujar Ipuk.
BACA: Kapal Cepat Banyuwangi - Denpasar Mulai Beroperasi Juni Mendatang
“Tentunya dengan anggaran daerah yang terbatas dan mempertimbangkan program lainnya seperti pendidikan, kesehatan, pertanian, dan lainnya. Maka, jalan dan jembatan dibangun secara bertahap,” lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga meminta warga untuk bersabar terhadap penanganan pembangunan maupun perbaikan infrastruktur oleh pemkab.
“Kami juga mohon maaf apabila belum semua jalan bisa terbangun. Pemkab telah memiliki data jalan mana yang menjadi prioritas dan urgent untuk segera ditangani, jadi kami mohon untuk bersabar,” ujar Ipuk.
BACA: Khofifah Cek Kesiapan Operasional Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar
Salah satu jembatan yang tahun ini selesai dibangun, adalah penghubung Kecamatan Glenmore-Tegalsari. Jembatan ini menjadi akses warga yang bekerja di areal Perkebunan Kalitelepak PTPN 1 Regional 5.
“Dengan adanya jembatan ini, khususnya warga perkebunan di Desa Tulungrejo jadi lebih dekat dan mudah untuk mengakses berbagai fasilitas baik pendidikan, kesehatan maupun perekonomian, di Kecamatan Tegalsari atau Genteng. Karena kalau harus lewat Glenmore lebih jauh jaraknya,” jelasnya.
Data dari Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Perumahan Rakyat (DPU CKPR) Banyuwangi mencatat jumlah jembatan yang dibangun dan direhabilitasi pada periode 2021-2024 sebanyak 222 buah.