Logo

Jalan Rusak Picu Merosotnya Jumlah Pelancong ke Watu Rumpuk Madiun

Reporter:,Editor:

Minggu, 18 August 2019 07:18 UTC

Jalan Rusak Picu Merosotnya Jumlah Pelancong ke Watu Rumpuk Madiun

RAMAI. Sejumlah pengunjung hendak melakukan swafoto di spot berlatar belakang Watu Rumpuk di Desa Mendak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun. Foto: Nd Nugroho

JATIMNET.COM, Madiun - Watu Rumpuk di Desa Mendak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, merupakan destinasi desa wisata andalan. Bahkan, pada 2018 mendapatkan Anugerah Terbaik III Wisata Alam Provinsi Jawa Timur.

Namun, seiring berjalannya waktu tingkat kunjungan wisata di lokasi itu kian merosot. Penyebabnya dinilai dampak dari kerusakan infrastruktur jalan penghubung Desa Segulung -  Desa Mendak, yang merupakan akses menuju Watu Rumpuk dari arah Pagotan dan Madiun.

BACA JUGA: API Buka Kelas Gratis Bagi Taruna Asal Kota Madiun

Kepala Desa Mendak Nur Kholifah mengatakan jalan yang rusak itu panjangnya sekitar lima kilometer. Adapun kondisinya terjal lantaran aspal sudah terkelupas dan bebatuannya tak tertata rapi. Karena itu, pengunjung enggan kembali berkunjung ke Watu Rumpuk dengan pertimbangan buruknya medan.

"Pada awal-awal dibuka (sebagai tempat wisata) pengunjung mencapai 800 sampai 1.000 orang per hari. Tapi sekarang hanya sekitar 200 orang," jelas Nur Kholifah kepada Jatimnet pekan lalu.

UNIK. Pelancong melakukan swafoto di spot  berbentuk cangkir di Watu Rumpuk, Desa Mendak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun. Foto: Nd. Nugroho

Kerusakan infrastruktur, kata dia, berbanding terbalik dengan pengembangan yang terus dilakukan di Watu Rumpuk. Kini, rumah pohon dan spot foto kian bertambah . Selain itu, kios bagi pedagang produk unggulan desa juga telah dioperasikan.

Belum lagi, beberapa wahana seperti outbond, flying fox, dan becak awang-awang bakal dilengkapi tahun ini. Anggaran untuk pengembangan Watu Rumpuk bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) dengan nominal Rp 1 miliar.

BACA JUGA: Lokalisasi Prostitusi di Komplek Makam Cina Madiun Dibongkar

Sementara itu, Kabid Pengembangan Pariwisata Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Madiun Isbani mengatakan bahwa, perbaikan jalan menuju Watu Rumpuk bakal dijalankan oleh organisasi perangkat daerah terkait.

"Infrastruktur jalan memang penting untuk meningkatkan kunjungan wisata," kata dia sembari menyatakan bahwa Watu Rumpuk merupakan satu di antara beberapa desa wisata yang banyak dikunjungi pelancong.