Senin, 14 December 2020 03:00 UTC
BANTUAN: MDMC bersama Lazismu memberikan bantuan ke warga terdampak banjir akibat luapan air sungai Kali Lamong. Foto: Agus
JATIMNET.COM, Gresik - Banjir di Kecamatan Benjeng, Gresik akibat luapan air sungai Kali Lamong yang merendam puluhan desa membuat Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) bergerak cepat merespon.
Di bawah koordinasi Muhammadiyah Disaster management Center (MDMC) membuka posko dan dapur umum sebagai respon banjir yang melanda kawasan Gresik Selatan, posko dibuka di Perguruan Muhammadiyah Benjeng.
“Kawasan Benjeng dan sekitarnya sebetulnya sudah terbiasa dengan banjir. Tapi kali ini debit airnya cukup besar. Banyak sekali warga yang terdampak. Gerak cepat ini bekerja sama dengan Lazismu Kantor Layanan Benjeng ,” kata ketua Pemuda Muhammadiyah Benjeng, Deni AS, Senin 14 Desember 2020.
Menurutnya, berkolaborasi dengan Lazismu (Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah) memutuskan untuk membuka posko dan dapur umum, dikarenakan banyak nya warga yang sebagian besar tidak bisa memasak karena rumahnya terendam, dan aktifitas warga lumpuh.
BACA JUGA: Sungai Kali Lamong Meluap, 70 Pemukiman di Mojokerto Terendam
Dapur umum MDMC sendiri telah mendistribusikan sekitar 5000 nasi bungkus tadi malam di lapangan, AMM Benjeng terus berkoordinasi dengan para kepala desa di wilayah yang terdampak banjir untuk berjaga-jaga membantu warga terdampak banjir.
“Data pastinya, kami belum dapat. Tetapi, jumlahnya banyak sekali. Beberapa desa saat ini aksesnya malah terputus. Nanti penyaluran ke warga, kami koordinasi dengan kepala desa terdampak,” jelasnya.
Sementara itu, Lazismu Benjeng telah berkoordinasi dengan Lazismu Gresik, dan selanjutnya diteruskan ke MDMC Gresik untuk aksi lebih lanjut, selain itu Lazismu Benjeng juga membuka donasi baik berupa barang maupun uang.
“Mengingat besarnya banjir kali ini, kami membutuhkan bantuan dan uluran tangan dari para dermawan guna meringankan beban saudara-saudara yang terkena musibah. Beberapa barang dan uang sudsh kami terima dan akan didistribusikan,” pungkas Ram Surahman, ketua Lazismu Benjeng.