Logo

Investor China Terpikat Ranu Segaran dan Kesuburan Tanah Probolinggo

Reporter:,Editor:

Selasa, 02 December 2025 07:00 UTC

Investor China Terpikat Ranu Segaran dan Kesuburan Tanah Probolinggo

Bupati Probolinggo dr Mohammad Haris menerima kedatangan 10 investor asal China di ruang kerjanya. Foto: Zulafif.

JATIMNET.COM, Probolinggo – Sebanyak 10 investor asal China tertarik mengepakkan sayap usahanya di Kabupaten Probolinggo. Untuk memantapkan keinginan itu, mereka melakukan kunjungan ke ruang kerja Bupati dr Mohammad Haris yang akrab disapa Gus Haris.

Dalam dialog yang berlangsung hangat, rombongan investor menunjukan ketertarikan kuat terhadap pengembangan destinasi wisata Ranu Segaran di Kecamatan Tiris. Mereka menilai kawasan tersebut memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi unggulan berbasis alam.

‎President Director PT Adhi Sun Fund, Mr. Qin Kebo mengaku terkesan dengan potensi Kabupaten Probolinggo. Menurutnya, selain terkenal dengan tembakau, daerah ini juga memiliki karakter tanah yang ideal untuk pengembangan berbagai komoditas pertanian bernilai tinggi.

‎“Tanah di sini sangat subur. Saya rasa Kabupaten Probolinggo cocok untuk tanaman apa pun, termasuk bunga. Di China, satu hektare bunga melati bisa bernilai sekitar 4 juta. Jika proyek ini berjalan, kami siap masuk juga ke investasi energi dan infrastruktur,” ungkapnya, Senin, 1 Desember 2025.

Bupati Gus Haris menyambut positif minat investor dari Negeri Tirai Bambu tersebut. Ia menegaskan bahwa Pemkab Probolinggo terus membuka ruang bagi investasi yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

‎“Ini adalah kunjungan kesekian kalinya, setelah sebelumnya diawali oleh rekan-rekan dari Jakarta yang telah berkunjung ke Shenzhen, Guangdong, dan beberapa daerah lainnya. Hari ini mereka datang untuk melihat langsung potensi kita,” jelasnya.

‎Gus Haris menambahkan, Kabupaten Probolinggo memiliki keunggulan dari sisi geografis maupun komoditas, sehingga menjadi wilayah yang layak menjadi tujuan investasi multi sekto⁠r.

‎“Kabupaten Probolinggo memiliki potensi luar biasa. Kita mulai dari ketinggian 0 sampai 2.500 meter, semuanya ada,” ujarnya.

‎Ia berharap pertemuan tersebut menjadi langkah awal masuknya investasi di berbagai sektor lainnya. “Semoga ini menjadi pintu masuk bagi industri, pariwisata, ketahanan pangan, dan sektor-sektor strategis lainnya,” tambahnya.

‎Dengan kunjungan ini, Pemkab Probolinggo optimis mampu menarik lebih banyak investor internasional dan memperkuat geliat ekonomi daerah melalui beragam peluang investasi baru.