Rabu, 08 March 2023 23:00 UTC
Ilustrasi maag kambuh.Foto.alodokter
JATIMNET.COM, Surabaya – Sakit maag dapat mengganggu aktivitas sehari-hari seseorang terutama saat kambuh.
Kambuhnya maag bisa disebabkan karena penderitanya tidak menjaga pola makan dengan baik. Belum lagi karena kebiasaan mengonsumsi makanan berlemak, makanan asam, makanan pedas, serta minum-minuman berkafein, bersoda, dan beralkohol.
Dilansir dari laman alodokter, ada beberapa kebiasaan lain yang juga dapat memicu kambuhnya maag. Ini seperti, sering telat makan, makan terlalu cepat, atau langsung tidur setelah makan. Kemudian, pola hidup tidak sehat, seperti merokok dan kurang tidur.
Faktor lainnya karena stress berlebihan atau masalah kejiwaan, seperti gangguan kecemasan dan depresi. Mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti obat pereda nyeri, antibiotok, dan obat kortikosteroid. Juga, jenyakit tertentu, seperti asam lambung, sindrom iritasi usus besar dan infeksi bakteri Helicobacter pylori.
Baca Juga : Punya Riwayat Maag, Ini Kiat Agar Puasa Tetap Lancar
Adapun ciri-ciri kambuhnya sakit maag, seperti nyeri ulu hati, sakt perut di bagian kiri-atas, perut kembung, perut terasa kenyang meski baru makan sedikit. Selain itu, perut terasa tidak nyaman setelah makan, sering bersendawa atau kentut, mulut terasa asam atau pahit, mual dan muntah.
Untuk mengatasi maag, ada beberapa cara yang disarankan. Sebab, bila sakit ini sering kambuh maka akan membuat penderitanya tidak nyaman.
Pertama, menghindari makan makanan dan minuman pemicu maag kambuh, seperti berlemak, asam, dan pedas. Minuman yang mengandung soda, kafein, dan alkohol. Selain itu, pagi penderita maag disarankan untuk tidak berbaring setelah makan.
Baca Juga : Selain Mengenyangkan, Singkong Dapat Sembuhkan Maag
Selain itu, memberi jeda setidaknya tiga jam antara waktu makan dan waktu tidur. Ini tidak hanya meringankan gejala maag saja, tetapi juga mencegah asam lambung naik.
Selain pola hidup tersebut, sakit maag dapat diredakan dengan meminum teh chamomile yang dapat meredakan rasa tidak nyaman di perut dan mengurangi produksi asam lambung berlebih.
Tidak hanya itu, makanan atau minuman yang mengandung jahe, daun mint, dan licorice juga dapat meredakan gejala penyakit maag.
