JATIMNET.COM, Surabaya – Umat Muslim dengan riwayat maag memiliki tantangan tersendiri saat menjalankan ibadah puasa. Apabila penyakit itu kambuh, tidak menutup kemungkinan yang bersangkutan akan membatalkan puasa lantaran tak kuat menahan rasa sakit.

“Seseorang yang menderita maag akan merasa sakit, mulas dan perih pada bagian perut,” jelas Dede Nasrullah, Pakar Kesehatan Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya seperti dikutip dari laman resmi lembaga pendidikan tinggi itu, Rabu, 6 April 2022.

Untuk mengantisipasi kambuhnya maag, maka perlu dikenali dulu tanda-tandanya. Ini seperti munculnya gejala nyeri pada perut, mual, kembung, serta dada terasa perih. Untuk penanganan pertama harus makan tepat waktu. “Bagi penderita maag tetap harus sahur di bulan Ramadan,” jelas Dede.

BACA JUGA : Hindari Jenis Makanan dan Minuman Ini agar Saluran Pencernaan Lancar

Selain itu, perlu mengonsumsi makanan dengan kandungan karbohidrat lebih banyak. Sebab, zat itu akan membuat kita tidak cepat merasa lapar. Upaya lain agar puasa penderita maag berjalan lancar yakni dengan mengonsumsi makanan kaya serat saat sahur. Adapun jenis makannya seperti nasi merah, biji-bijian, roti gandum, buah, sayur, dan kacang-kacangan.

Langkah selanjutnya dengan menghindari makanan yang digoreng. Proses penggorengan dapat meningkatkan kandungan lemak pada setiap komoditas yang dimasak. Hal ini dapat memicu tukak atau luka pada lambung. Kemudian, meningkatkan kadar asam lambung sehingga memicu kambuhnya maag.

“Sebaiknya lebih baik dipanggang atau dikukus saja, bila ingin gorengan sebaiknya memasak sendiri dengan menggunakan minyak yang lebih sehat seperti minyak zaitun,” jelas Dede.

BACA JUGA : Cara Mengurangi Asam Lambung GERD

Selanjutnya, hindari minuman yang dapat memicu maag. Ini seperti kopi, teh dan minuman yang bersoda. Sebab, minuman itu dapat meningkatkan kadar asam lambung. Sebaiknya lebih banyak mengkonsumsi air putih.

Usahakan jangan langsung tidur setelah sahur karena  naiknya asam lambung akan membuat maag kambuh. Maka disarankan untuk melakukan beberapa kegiatan atau ibadah sunnah terlebih dulu setelah makan sahur.Lebih lanjut lagi, harus menyegarakan berbuka puasa

“Terakhir minum obat saat sahur dan puasa, obat merupakan solusi bagi penderita maag yang parah atau akut apalagi bagi yang akan melakukan puasa jangan lupa meminum obat sesuai dengan resep dokter,” ujar Dede.