IBT Petra Pertemukan 14 Tenant Binaannya Kepada Investor

Muhammad Taufiq

Kamis, 3 Oktober 2019 - 07:00

ibt-petra-pertemukan-14-tenant-binaannya-kepada-investor

Kiri ke Kanan (batik biru putih-Felix Pasila-Kepala IBT Petra) (tengah-Ribut Basuki-ka LPPM UKP) (Batik hitam putih-Asril Fitri-Ka AIBI). Foto: Ist

JATIMNET.COM, Surabaya - Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) Petra mengajak 14 tenant binaanya dan mempertemukannya kepada para invostor dalam kegiatan Business Matching di Hotel Shangrilla Surabaya, Kamis 03 Oktober 2019.

"Business Matching merupakan pertemuan 14 tenant asuhan IBT Petra dengan investor potensial. Sehingga harapannya dari pertemuan ini akan ada yang invest di tenant asuhan kita sekaligus mendukung IBT Petra," kata Kepala Sentra Inovasi dan Kewirausahaan UK Petra, Felix Pasila, 3 Oktober 2019.

Dalam Forum Nasional Inkubator Bisnis Teknologi (IBT) pada Desember 2018 lalu, pemerintah melalui Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) mendorong perguruan tinggi untuk memiliki (IBT) yang produktif. Salah satu dukungan pemerintah pada 2019, Kemenristekdikti memberikan hibah sebanyak Rp 300 juta pada 25 IBT yang ada di Indonesia salah satunya UK Petra.  

BACA JUGA: Mahasiswa UK Petra Desain Djiwanta untuk Penderita Bipolar

IBT Petra ini sendiri berdiri sejak September 2018, sebagai bagian dari Pusat Penelitian di Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UK Petra. 

"IBT Petra berfokus melayani startup di bidang Energi Terbarukan dan IT yang berada di wilayah Jawa Timur. Total tenant yang kami asuh hingga saat ini 14 tenant baik itu dari mahasiswa-dosen, masyarakat umum atau startup di bidang energi terbarukan atau startup IT," kata Felecia, selaku Asisten Manajer Komersialisasi IBT Petra. 

Rencananya kegiatan tanggal 3 Oktober 2019 yang akan datang, 14 tenant ini akan melakukan pitching ide bisnis sekaligus memperlihatkan prototype barang yang telah dibuat dan siap dipasarkan. Acara Business Matching ini menghadirkan investor besar dari Jakarta dan Surabaya. 

Diantaranya Kiwi Aliwarga, pemilik dan pendiri UGM Idealabs, Diyanto Imam, Accelator Director New Energy Nexus, Nani Hastuti CEO HBM Grup Indonesia, KADIN, HIPMI, Jatim Ventura, BRI Ventura Investama, Bank BNI, Bank BCA, Bank Mayapada, Bank Mandiri, PT. Telkom, Desperindag Jatim, Koperasi Karyawan UK Petra, Kanitra Petra, Direktorat Inovasi Kerjasama dan Kealumnian ITS dan beberapa investor privat.

Baca Juga