Selasa, 03 August 2021 06:20 UTC
Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan saat berkomunikasi dengan salah satu karyawan pabrik yang sedang melaksanakan vaksin tahap pertama, Selasa 3 Agustus 2021. Foto: Karin
JATIMNET.COM, Mojokerto - Ratusan karyawan PT Kasmaji Inti Utama yang bergerak di bidang industri bahan dasar keramik dan warga sekitar di Desa Perning, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto mendapatkan serbuan vaksin Sinovac tahap pertama dari Polri, Selasa, 3 Agustus 2021.
Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan didampingi pejabat utama (PJU) dan Direktur Operasional PT Kasmaji Inti Utama Wisnu Wijaya Kasmaji memantau langsung vaksinasi yang ditujukan untuk 120 sasaran.
Kapolresta Rofiq menjelaskan, kegiatan vaksinasi massal yang digelarnya itu diperuntukan untuk segmen khusus di perusahaan yang menjadi atensi pemerintah pusat. Agar operasional perusahaan itu tetap bisa berjalan di tengah pandemi.
Bahkan yang mendapatkan vaksin itu juga warga sekitar yang berada di kawasan pabrik. "Dengan seperti ini (vaksin) tingkat penyebaran Covid-19 itu bisa ditekan. Salah satu variabelnya adalah mengoptimalkan seluruh karyawan sudah harus ter-vaksin," katanya.
Baca Juga: Vaksinasi di Mojokerto Masih Rendah, Kapolresta Mojokerto Blusukan Ke Pelosok Pegunungan
"Untuk hari ini kita melaksanakan vaksin 120 orang. Rinciannya untuk karyawan 70 orang dan warga sekitar 50 orang yang menjalani vaksin. Sebelumnya, sekitar 400-an karyawan sudah divaksin yang digelar oleh TNI," imbuhnya.
Perwira dua melati di pundak itu mengungkapkan, total perusahaan yang akan menjadi sasaran serbuan vaksinasi gratis di wilayah hukum Polresta Mojokerto ada 43 perusahaan. Yang menjadi prioritas merupakan perusahaan yang mempekerjakan lebih dari 300 sampai 400 orang.
"Kita sudah upayakan optimal terutama yang besar-besar, yang karyawannya lebih dari 300-400 orang. Diberikan prioritas untuk dia tetap beroperasi, karena menopang devisa negara. Untuk itu operasionalisasinya juga harus kita pastikan terjamin dari penyebaran Covid-19," ia menegaskan.
Akpol lulusan 2001 ini meminta kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksinasi massal. Utamanya serbuan vaksin massal dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-76 dari pemerintah pusat.
Baca Juga: Tenaga Kesehatan di Mojokerto Banyak yang Terpapar Covid-19 dan Tiga Meninggal
"Tolong rekan-rekan. Dibeberapa negara saat ini mereka beli, di tempat kita vaksin ini tinggal disuntikan. Maka saya minta kesadaran dari masyarakat untuk bisa manfaatkan fasilitas yang ada," memungkasi.
Terpisah, salah satu karyawan di PT Kasmaji Inti Utama Mugiono, 31 tahun saat dikonfirmasi terkait proses vaksinasi menyebutkan, tahapan pelaksanaan dimulai dari pendaftaran identitas dirinya. Dilanjutkan sreening, dan input data.
Lalu dilanjutkan dengan penyuntikan vaksin Sinovac tahap pertama di ruang berpendingin udara di dalam pabrik. "Saya baru dapat vaksin tahap pertama ini. Alhamdulilah tadi sudah selesai divaksin, mudahan tidak ada efek-efek samping apa-apa, kerja juga biar tenang dan aman," ucap Mugiono.