JATIMNET.COM, Situbondo – Capaian vaksin di Situbondo sudah memenuhi target 50 persen dari jumlah cakupan vaksin 548.304 orang. Peran serta para relawan dinilai ikut mempercepat pencapaian program vaksinasi.

Sebagaimana diketahui, Satgas menetapkan status PPKM di Kabupaten Situbondo adalah level III karena capaian vaksin sangat minim. Saat itu, capaian vaksin per 19 November 2021 masih 16, 5 persen. Namun belum genap sebulan, capaian vaksin sudah melonjak naik memenuhi target.

“Ini hasil kerja keras semua pihak termasuk para relawan,” kata Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo Dwi Herman Susilo, Senin, 18 Oktober 2021.

BACA JUGA: Diskominfo Situbondo Uji Coba Deteksi Covid-19 Melalui Scan Barcode

Dwi menambahkan semula masyarakat antipati mengikuti program vaksin karena termakan informasi yang tidak benar. Satgas Covid-19 mulai tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa terus melakukan edukasi terhadap masyarakat. 

“Satgas bersama dengan TNI dan Polri terus bahu membahu turun ke masyarakat dengan tagline tiada hari tanpa vaksin. Hasilnya sangat luar biasa. Kini masyarakat malah tak terbendung untuk ikut program vaksin,” katanya. 

Selain itu, kata Dwi, kesuksesan program vaksin ini tak  lepas peran serta para relawan. Di Kabupaten Situbondo ada relawan Jihad Melawan Covid-19 (JMC). JMC yang terdiri dari berbagai ormas dan pondok pesantren memiliki andil cukup besar mensukseskan program vaksin. 

BACA JUGA: Kiat Pemkab Situbondo Tekan Angka Pengangguran akibat Pandemi Covid-19

Melihat antusias masyarakat yang sangat tinggi mengikuti program vaksin, Dwi optimis capaian vaksin di Situbondo akan tembus 70 persen dalam dua minggu ke depan. Apalagi, 21 Oktober ada program vaksin serentak bersamaan dengan rencana kunjungan Wakil Presiden RI KH. Maruf Amin ke Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah, Sukorejo, Asembagus. 

“Sekarang animo masyarakat ikut vaksin sangat tinggi. Jumlah harian mencapai 20 ribuan mendaftar vaksin, padahal kemampuan ketersedian vaksin hanya bisa melayani 5 ribu sampai 10 ribu orang. Kami terus menambah ketersediaan vaksin,” ujarnya.