Rabu, 27 May 2020 16:59 UTC
HALAL BIHALAL. Pemkab Probolinggo melakukan apel dan mengajak ASN berjemur saat halal bihalal pasca Lebaran, Rabu, 27 Mei 2020. Foto: Zulkiflie
JATIMNET.COM, Probolinggo – Di tengah pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini, acara halal bihalal pasca Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriah tetap dilakukan para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berdinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo.
Namun tak seperti biasanya, halal bihalal dilakukan di halaman Kantor Pemkab Probolinggo, Rabu, 27 Mei 2020.
Dengan menerapkan protokol kesehatan dan jaga jarak, para ASN mengikuti apel dan pengarahan dengan membentuk barisan berjarak di bawah paparan sinar matahari.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Soeparwiyono mengatakan meski berbeda dengan halal bihalal biasanya, ia berharap bisa menjadi momentum saling memaafkan antar ASN.
BACA JUGA: New Normal, Tradisi Salaman Tak Lagi Bersentuhan Tangan
"Sebagai manusia biasa, setiap manusia ada salah dan khilaf dalam berkomunikasi, berkoordinasi dan berinteraksi. Oleh karenanya, ada baiknya untuk saling memaafkan baik lahir dan batin,” ujarnya.
Soeparwiyono menyampaikan meski tak harus bersalaman atau kontak fisik, diharapkan tak mengurangi kesakralan acara halal bihalal antar ASN. Apalagi lewat berjemur bersama, mampu menyehatkan tubuh masing-masing agar tidak terserang virus Corona.
“Sempatkan berjemur paling tidak 5 hingga 10 menit setiap hari agar bisa terhindar dari virus Corona," ujarnya.
Soeparwiyono menjelaskan jika mulai Juni 2020 pemerintah pusat akan menerapkan tatanan hidup normal yang baru atau new normal dengan beberapa fase.
BACA JUGA: Di Tengah Wabah Covid-19 Halal Bihalal Sapa Warga Lewat Online, Risma: Kita Harus Siap Menghadapinya
Oleh karenanya, pihaknya segera menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) dengan tidak melupakan protokol kesehatan seperti pakai masker, cuci tangan pakai sabun dan hand sanitizer.
“Pastikan tangan kita betul-betul bersih. Kalau sudah bersih virus tidak akan menempel di tangan. Para ASN wajib memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada seluruh anggota keluarga dan seluruh masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya,” ujarnya.
Kegiatan yang diikuti ASN di lingkungan Pemkab Probolinggo tersebut juga dihadiri para staf ahli, asisten, dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Kantor Bupati Probolinggo.
