Logo

Gudang Rongsokan di Mojokerto Terbakar, Damkar Terkendala Angin Kencang

Reporter:,Editor:

Rabu, 08 October 2025 10:20 UTC

Gudang Rongsokan di Mojokerto Terbakar, Damkar Terkendala Angin Kencang

Gudang rongsokan plastik di Desa Wonorejo, Kec. Trowulan, Kab. Mojokerto, terbakar, Rabu, 8 Oktober 2025. Foto: Warga

JATIMNET.COM, Mojokerto – Kebakaran melanda gudang rongsokan plastik milik Eko, warga Desa Wonorejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Peristiwa ini membuat warga sekitar panik lantaran api cepat membesar dan menjalar ke sejumlah titik, Rabu, 8 Oktober 2025.

Api terlihat membakar seluruh tumpukan plastik di area 20x25 meter persegi. Hembusan angin juga menambah cepat api membakar seluruh isi gudang.

Komandan Regu Pemadam Kebakaran BPBD Kabupaten Mojokerto Sukamto mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran tersebut melalui sambungan telepon.

“Kami mendapatkan informasi adanya kebakaran melalui sambungan telefon,” ujarnya.

BACA: Gudang Rongsok di Mojokerto Terbakar, Sebuah Truk dan Lima Kambing Ikut Terpanggang​​​​​​​

Mendapat laporan itu, tim pemadam segera diterjunkan ke lokasi kejadian. Sedikitnya tiga unit mobil pemadam kebakaran dan sembilan personel dikerahkan untuk menjinakkan api yang terus membesar.

“Tiga unit mobil Damkar dan sembilan anggota kami kerahkan ke lokasi,” katanya.

Sukamto menuturkan bahan-bahan di lokasi yang mudah terbakar mempercepat penyebaran api. Kondisi tersebut diperparah dengan tiupan angin kencang yang membuat proses pemadaman berlangsung cukup sulit.

“Selain bahan plastik yang mudah terbakar, cuaca saat kejadian sedang dilanda angin kencang sehingga membuat proses pemadaman sempat kesulitan. Kesulitannya karena hembusan angin sangat kencang,” ujarnya.

BACA: Kafe di Kawasan Hutan Pinus Pacet Mojokerto Ludes Terbakar

Meski sempat terkendala, petugas akhirnya berhasil mengendalikan api setelah berjuang selama dua jam.

“Dua jam kemudian, api berhasil dipadamkan,” ujarnya.

Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran maupun total kerugian yang ditimbulkan. Petugas masih melakukan penyelidikan dan pendataan di lokasi kejadian.

"Untuk kerugian dan penyebab masih didalami petugas kepolisian," katanya.