Logo

Kafe di Kawasan Hutan Pinus Pacet Mojokerto Ludes Terbakar

Bangunan Rata dengan Tanah
Reporter:,Editor:

Selasa, 26 August 2025 02:00 UTC

Kafe di Kawasan Hutan Pinus Pacet Mojokerto Ludes Terbakar

Sejumlah warga sedang berusaha memadamkan api yang membakar sebuah kafe di kawasan hutan pinus yang masuk wilayah Desa Pacet Selatan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Selasa pagi, 26 Agustus 2025. Foto: Warga Pacet.

JATIMNET.COM, Mojokerto - Sebuah kafe di kawasan hutan pinus yang masuk wilayah Desa Pacet Selatan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto terbakar, Selasa pagi, 26 Agustus 2025.

Bangunan utama kafe yang terbuat dari kayu ludes dilalap api hingga rata dengan tanah. Kerusakan ini terjadi di ruang untuk kongkow sembari menikmati aneka makanan dan minuman bagi pelanggan.

Tidak hanya itu, kebakaran dengan luas area yang mencapai 20x15 meter ini juga mengakibatkan bangunan dapur kafe Pendopo Hasmoro ini ambruk.

Kebakaran ini sempat membuat warga sekitar panik. Sebab, kobaran api cukup besar dan tidak ada mobil pemadam yang datang ke lokasi.

BACA: Padamkan Kebakaran, Mobil Damkar Terpaksa Tabrak Gapura HUT Kemerdekaan

Tampi, salah seorang warga di sekitar lokasi kejadian mengungkapkan kali pertama mengetahui kebakaran setelah melihat kepulan asap hitam dari lokasi kafe.

"Terlihat dari rumah saya ada kepulan asap tinggi, terus saya datang ternyata (kafe) sudah terbakar," ungkapnya.

Kafe yang terbakar tersebut, menurut Tampi, biasanya digunakan sebagai tempat nongkrong sekaligus area camping. Di dalamnya juga terdapat beberapa perlengkapan tenda yang turut hangus. "Yang terbakar kafe biasa digunakan camping dan nongkrong," ujarnya.

Beruntung, kobaran api yang cepat menjalar tidak mengakibatkan korban jiwa maupun luka. Sebab, saat kejadian tidak ada aktivitas di dalam kafe.

"Kayaknya, nggak ada yang jaga. Kondisi api ya cukup besar dan yang terbakar tempat nyantai sama dapurnya," tuturnya.

BACA: Bermaksud Selamatkan Sahabat, Mahasiswa Ini Tewas Terjebak Kebakaran

Karena lokasi yang jauh dari posko pemadam kebakaran, warga sekitar berinisiatif melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya. Upaya ini juga dibantu dengan satu unit mobil tangki air.

"Proses pemadaman secara manual warga sekitar dan ada mobil tangki air," pungkasnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penyebab pasti kebakaran. Sementara taksiran kerugian akibat peristiwa tersebut diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.