Logo

Global Way Indonesia Bakal Serap 2.000 Pekerja di Kabupaten Madiun

Reporter:,Editor:

Selasa, 15 October 2019 10:47 UTC

Global Way Indonesia Bakal Serap 2.000 Pekerja di Kabupaten Madiun

ANTUSIAS: Peseta pelatihan menjahit menerima materi dari mentor di aula Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Madiun, Selasa 15 Oktober 2019. FOTO. ND.Nugroho

JATIMNET.COM, Madiun – PT Global Way Indonesia membangun pabrik peralatan olahraga di Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun. Kegiatan produksi yang selama ini berlangsung di Sidoarjo segera dipindahkan ke pabrik baru yang hingga saat ini masih dalam proses pembangunan.

“November sampai Desember akan diujicobakan. Untuk produksi komersial akan dilakukan Januari 2020,” kata Export, Impor Foundation Manager PT Global Way Indonesia Rina Asmarini, Selasa 15 Oktober 2019.

Untuk produksi komersial, perusahaan yang bakal memproduksi beberapa alat olahraga seperti bola dan sepatu merek Adidas bakal mempekerjakan sekitar 2.000 pekerja baru.

BACA JUGA: PT Inka Siap Kirim Satu Rangkaian Kereta Api Pesanan Filipina

Sesuai rencana, buruh sebanyak itu diprioritaskan bagi warga Kabupaten Madiun yang masih dalam usia produktif. Juga memiliki ketrampilan yang dibutuhkan perusahaan, seperti menjahit dan printing.

Untuk memenuhi lowongan pekerjaan itu, Pemkab Madiun yang bekerja sama dengan Asosiasi Persepatuan Indonesia (Asprindo) Jawa Timur, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri, dan PT Global Way Indonesia melatih 200 calon tenaga kerja untuk menjahit. Kegiatan serupa akan kembali dijalankan tahun depan untuk menjaring calon pekerja.

Sementara Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil Saputro mengatakan para peserta pelatihan itu dijamin masuk kerja ke PT Global Way Indonesia. Hal ini menjadi komitmen bersama antara perusahaan dengan pemkab.

BACA JUGA: Inka Bangun Pabrik, SMK di Banyuwangi dan Jember Siap Pasok Tenaga Kerja

“Tolong para calon pekerja dapat bekerja dengan serius, karena ini menyangkut dengan nasib warga lain yang ingin bekerja di sana (pabrik PT Global Way Indonesia),” ujar Kaji Mbing sapaan akrab Ahmad Dawami Ragil Saputro.

Menurutnya, masuknya PT Global Way Indonesia dengan investasi sekitar Rp 200 miliar akan mengurangi angka pengangguran. Berdasarkan data Badan Pusat Statitik Kabupaten Madiun, jumlah warga Kabupaten Madiun yang tidak memiliki pekerjaan sebanyak 14.500 orang.

“Masalah sosial ini dapat dikurangi dengan pabrik yang masuk dan mempekerjakan warga lokal,” kata dia sembari menyatakan sebanyak empat perusahaan berskala besar juga sedang membuat komitmen dengan Pemkab Madiun untuk berinvestasi.