Selasa, 30 June 2020 14:20 UTC
PENCURIAN. Petugas Puskesmas Pesanggrahan menunjukkan posisi kursi ruang tunggu pasien yang dicuri, Selasa, 30 Juni 2020. Foto: Karina Norhadini
JATIMNET.COM, Mojokerto – Fasilitas Kesehatan (Faskes) di Kabupaten Mojokerto menjadi sasaran empuk pencurian. Kali ini terjadi di Puskesmas Pasanggrahan di Jalan Raya Mojosari Dusun/Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kutorejo dan terekam kamera pemantau atau CCTV.
Dalam rekaman CCTV, pencuri mengambil satu set atau satu deret kursi tunggu pasien yang terbuat dari stainless. Aksi pencurian sendiri terjadi pada Minggu, 28 Juni 2020 sekitar pukul 23.00 WIB.
dalam rekaman CCTV tampak seorang pria bertubuh besar dengan memaki topi memarkir sepeda motor jenis matic di depan Puskesmas setempat.
BACA JUGA: Melawan dengan Pistol, Polisi Tembak Mati Pelaku Curanmor di Mojokerto
"Kelihatanya orang ini sudah mempersiapkan. Saat datang saja sepeda motor yang digunakan sudah dihadapkan ke arah jalan," kata pegawai TU Puskesmas Pasaggrahan Uut Widiatmoko, Selasa, 30 Juni 2020.
Setelah memarkir sepedanya, pelaku mengendap-ngendap masuk ke dalam ruang tunggu pasien. Melihat kondisi sepi dan aman, pria ini langsung mengambil satu set atau satu deret kursi yang terbuat dari stainless.
"Ciri-ciri pelaku tidak seberapa detail, hanya terlihat pelaku seorang pria memakai topi dan bertubuh besar. Dia sendirian," kata Uut.
Pelaku berhasil mengambil kursi tersebut dan mengangkutnya ke atas motor dengan cara menduduki kursi curian tersebut di jok motor.
"Pelaku ini lari ke arah Mojosari. Kita tidak kenal itu siapa, yang jelas aksi sepeti ini baru pertama kali terjadi di sini," katanya.
Aksi pencurian ini baru diketahui, Senin pagi, 29 Juni 2020, saat tukang kebun curiga dan melaporkan pencurian ke petugas Puskesmas.
Setelah dicek melalui rekaman CCTV, ternyata terdapat seorang pria yang tak dikenal telah masuk ke dalam Puskesmas dan mencuri kursi ruang tunggu pasien.
BACA JUGA: Kantor DPKP Mojokerto Disantroni Pencuri
"(Harganya) lumayan. Kalau baru, kursi besi (stainless) yang dicuri ini harganya bisa mencapai Rp1,2 juta," ujarnya.
Aksi pencurian ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian dan tengah dilakukan penyelidikan.
Dalam sebulan terakhir, aksi pencurian di lingkungan fasilitas kesehatan dan pemerintahan di Kota dan Kabupaten Mojokerto cukup marak. Sebelumnya, motor milik perawat di Puskesmas Pungging juga raib dicuri, Jumat, 19 Juni 2020.
Sedangkan di Kota Mojokerto pada Selasa, 23 Juni 2020 pagi, tas berisi barang berharga milik ASN Dinas Perumahan Dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Mojokerto juga raib dicuri di dalam ruang kerjanya. Pelaku terekam CCTV mencuri tas warna hitam milik korban berisi laptop inventaris kantor, dompet, kartu ATM, buku tabungan, dan STNK motor.
