Rabu, 21 April 2021 03:00 UTC
Ilustrasi saraf otak manusia. Foto: Medical Xpress
JATIMNET.COM, Surabaya - Gaya hidup sehat berpengaruh terhadap kecerdasan pikiran. Gaya hidup aktif juga dapat menjaga kesehatan otak, memperlambat perkembangan penyakit parkinson, dan demensia yang dipengaruhi secara genetik.
Dalam penelitian yang diterbitkan jurnal Neurology, para ilmuwan melacak 173 orang dewasa dengan tanda awal gangguan otak. Sebanyak 27 persen dari mereka memiliki varian genetik yang membuat orang cenderung terkena penyakit alzheimer.
Menggunakan tes kognitif yang diberikan pada awal penelitian, para peneliti menemukan bahwa orang yang lebih aktif secara fisik mengalami penurunan kognitif terkait gen yang lebih sedikit.
Baca Juga: Ini Makanan Sehat untuk Jantung
"Masalah dengan kemampuan berpikir dapat berdampak negatif pada kualitas hidup, jadi sangat menarik bahwa peningkatan aktivitas fisik dapat berpotensi untuk mencegah penurunan kognitif," kata penulis studi Jin-Sun Jun dari Universitas Hallym, dikutip Eat This.
Penyakit parkinson adalah kelainan yang disebabkan oleh kematian sel penghasil dopamin di otak. Gejalanya berupa tremor, gangguan keseimbangan dan koordinasi, tubuh kaku, dan lambatnya gerakan.
Studi baru melibatkan orang-orang dengan varian gen APOE e4, kecenderungan untuk mengembangkan demensia. Penelitian sebelumnya menemukan bahwa menjaga tubuh tetap aktif dapat menunda demensia.
Baca Juga: Angka Kematian akibat Penyakit Jantung Meningkat selama Pandemi
Pada tahun 2012, penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Alzheimer's Disease menemukan bahwa gaya hidup aktif didefinisikan sebagai partisipasi dalam aktivitas mental, fisik, atau sosial, menunda timbulnya demensia rata-rata selama 17 bulan.
Para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang melakukan lebih dari tiga jenis aktivitas mengalami penundaan yang lebih besar dalam onset demensia dibandingkan mereka yang kurang berpartisipasi.
Jika ingin otak tetap prima, disarankan mengimbangi gaya hidup aktif dengan menjaga berat badan, tekanan darah yang sehat, mendapatkan kualitas tidur yang cukup, dan melakukan latihan kardiovaskular secara rutin
