Kamis, 25 August 2022 10:20 UTC
TAMAN KOTA. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengecek tanaman yang rimbun di taman kota, Kamis, 25 Agustus 2022. Foto: Humas Pemkot Surabaya
JATIMNET.COM, Surabaya – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melakukan pengecekan penataan taman tengah kota di sepanjang Jalan Raya Darmo Kota Surabaya, Kamis, 25 Agustus 2022. Pengecekan dilakukan untuk menjaga keasrian dan keindahan taman tengah kota di Kota Pahlawan.
Didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro, Eri menilik satu per satu tanaman yang hendak ditanam di sepanjang Jalan Raya Darmo. Eri menyusuri taman tersebut dan meminta untuk merapikan pepohonan agar tidak terkesan rimbun.
"Penataan tadi kita tetap ingin taman kota itu asri tapi indah. Empat tahun yang lalu khan kelihatan bagus, tapi sekarang jadi rimbun seperti tidak terawat. Maka saya ambil tunas (anak) tanaman, tetapi induk tanamanan saya pertahankan," kata Eri.
BACA JUGA: 39 Taman Aktif dan Alun-alun Surabaya Juga Dibuka Selama Libur Lebaran
Menurut Eri, tunas tersebut tidak akan dibuang begitu saja melainkan akan dipindahkan ke lokasi lainnya di taman tengah kota sepanjang Jalan Raya Darmo. Sebab, tunas tersebut akan ditata ulang untuk mempercantik taman tengah kota.
"Tadi ada beberapa tempat yang memang rimbun, tunas saya potong dan saya ambil, sehingga tetap rindang tetapi indah. Tetapi induknya yang dipertahankan, tunasnya yang diambil untuk dipindah ke tempat yang lainnya," ujar dia.
Dengan penataan taman tengah kota tersebut, warga Kota Surabaya bisa menikmati keindahan taman yang bisa dilihat dari setiap sisi. "Jadi bisa dinikmati keindahannya oleh warga Kota Surabaya. Lalu, antara dua jalur yang berbeda, keindahan tanaman ini masih bisa terlihat di setiap sisi. Tapi dengan kondisi yang rindang dan teduh," kata dia.
Karenanya, tanaman dan pepohonan yang ada di sepanjang jalan tersebut akan tetap dipertahankan. Bahkan, ia juga meminta untuk memberikan perdu di sepanjang taman di Jalan Raya Darmo.
BACA JUGA: Penataan Taman Tengah Kota Surabaya akan Ingin Libatkan Warga
"Tapi juga harus ada perdu dan pohon. Makanya tadi ada kamboja, ada pohon palem. Pohon palem juga bermacam-macam, ada palem merah dan palem sente," katanya.
Oleh sebab itu, tunas yang telah dikumpulkan untuk di tata ulang diharapkan bisa semakin mempercantik taman tengah Kota Surabaya.
"Sehingga ketika dikumpulkan, bawahnya bisa dibentuk. Itu yang saya pertahankan, jadi tidak hanya tanaman rambat saja, tapi harus ada perdanya, harus ada pohonnya. Sehingga menjadi satu-kesatuan yang membuat taman itu rindang tapi tetap indah," katanya.