
Reporter
Restu C WidariJumat, 4 September 2020 - 00:00
Editor
Bruriy Susanto
SURAT PEMBERHENTIAN. Kepala Dinas Bappeko Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengundurkan diri dari jabatannya dan PNS. Foto: Restu
JATIMNET.COM, Surabaya - Eri Cahyadi dipastikan telah mengundurkan diri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) sejak kemarin, Rabu 2 September 2020. Surat pengunduran dirinya ditujukan langsung kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pada Rabu 2 September 2020.
Di hari yang sama pula, wanita yang akrab disapa Risma itu menyetujui surat pengunduran diri Eri Cahyadi sebagai PNS di lingkungan Pemkot Surabaya. Surat persetujuan permohonan berhenti dari PNS itu ditandatangani langsung oleh Wali Kota Surabaya dengan Nomor 821.2/7835/436.8.3/2020 tanggal 2 September 2020.
"Sehubungan dengan surat Saudara tanggal 2 September 2020 hal permohonan pengunduran diri sebagai Pegawai Negeri Sipil, dengan ini diberitahukan bahwa permintaan Saudara tersebut disetujui dan akan ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan yang berlaku," begitu bunyi petikan surat persetujuan yang ditandatangani Risma.
BACA JUGA: PDIP Rekomendasi Eri-Armuji untuk Pilwali Surabaya 2020
Surat persetujuan ini juga didukung dengan Surat Keputusan Wali Kota Surabaya Nomor 821.2/7836/436.8.3/2020 tanggal 2 September 2020. Surat keputusan itu berisi tentang Pemberhentian Dengan Hormat Atas Permintaan Sendiri Sebagai Pegawai Negeri Sipil Tanpa Hak Pensiun.
Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara menyatakan bahwa Eri Cahyadi sudah mengundurkan diri dari PNS di lingkungan Pemkot Surabaya terhitung sejak Rabu 2 September 2020. Tentunya secara otomatis ia juga tak lagi menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya.
"Jadi memang terhitung kemarin tanggal 2 September dari rekan-rekan BKD (Badan Kepegawaian Daerah) sudah menerima surat pengunduran diri dari Pak Eri dan langsung diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata Febriadhitya, Kamis 3 September 2020.
BACA JUGA: Mega Pilih Eri-Armudji di Pilwali Surabaya, Whisnu Legawa
Menurutnya, secara mekanisme proses pengunduran diri mantan Kepala Bappeko Surabaya ini tak membutuhkan waktu lama. "Cepat kalau pengunduran diri. Cuma ini kan prosedurnya masih berjalan," ia menjelaskan.
Sedangkan untuk pengganti Eri Cahyadi sebagai Kepala Bappeko Surabaya, Febriadhitya memastikan bahwa Pemkot Surabaya telah menunjuk pelaksananya dari Dinas PU Bina Marga dan Pematusan. "Bu wali sudah menyampaikan, Insya Allah Bu Erna (Kepala Dinas PU)," ia memungkasi.
Sebagai informasi, Eri Cahyadi diketahui mengundurkan diri pasca namanya disebutkan dalam rekomendasi DPP PDIP yang turun pada Rabu 2 September 2020, untuk maju dalam Pilkada Surabaya 2020 berpasangan dengan Armuji.